Mafia Miras Gerah dengan Gerakan Anti Miras Pimpinan Fahira Idris

JAKARTA (voa-islam.com) – Sejalan dengan penghapusan Keppres Nomor 3/1997, Gerakan Moral Anti Miras yang sebelumnya aktif berkampanye di dunia maya melalui twitter, facebook, website, blog, kini mulai aktif berkampanye bahaya miras langsung ke masyarakat, diantaranya ke sekolah-sekolah.

Langkah tersebut diawali dengan pembentukan kepengurusan Gerakan Nasional Anti Miras yang dilantik Jum’at malam, 5 Juli 2013. Selain itu juga akan dilakukan kegiatan Training for Trainers (TOT) yang akan diikuti oleh 25 relawan dari berbagai kalangan. Para relawan yang sudah detraining ini nantinya akan ditugaskan menyambangi sekolah-sekolah untuk mensosialisasikan bahaya miras dan minol.

“Jika setiap relawan menyambangi lima sekolah dalam sebulan, berarti ada sekitar 125 sekolah yang akan tersambangi,” ujar Ketua Ketua Gerakan Nasional Anti Miras (Genam) Fahira Idris yang memiliki akun twitter @fahiraidris ini. Sebagai catatan,Fahira pernah mendapatkan penghargaan The Most Inspiring Twitter 2010 dari Tony Hasting, seorang copywriter yang juga pemilik Top 10 Blog.

Selain sosialisasi langsung, Gerakan moral Anti Miras akan membuat direktori café, restoran, rumah makan, mini market sampai warung yang tidak menjual miras. “Relawan kami akan mengidentifikasi café sampai warung yang tidak menjual miras di seluruh Indonesia untuk dipasangkan stiker atau tanda bahwa tempat yang bersangkutan tidak menjual miras. Direktori tempat-tempat ini akan kami publish di website dan akun twitter kami,” kata Fahira.

Kampanye di dunia nyata lainnya adalah menggerakkan simpul-simpul di masyarakat untuk bersama mengawasi penjualan miras dan minol. Karena persoalan ini adalah tanggungjawab kita bersama. Jangan sampai Indonesia kehilangan generasi muda yang potensial. “Untuk itu kami sangat membutuhhkan dukungan dan partisipasi seluruh elemen masyarakat,”himbau Fahira. 

Dikatakan Fahira yang juga Ketua Saudagar Muda Minang Indonesia ini, sekecil apapun masyarakat bisa berperan dalam kampanye anti miras. Salah satunya cukup dengan memposting berita tentang miras dan penjualan miras yang tidak sesuai aturan. Twitternya dengan hastag (#) berita miras mention ke @fahiraidris dan @AntiMiras_ID atau di akun facebook (gerakananti miras).

Dalam waktu dekat, juga akan dibentuk kepengurusan Gerakan Nasional Anti Miras, baik di tingkat pusat maupun daerah. Dengan kepengurusan yang sudah terbentuk di pusat, akan berlanjut ke daerah. Kemudian Gerakan moral ini akan segera melakukan kampanye bahaya miras ke sekolah-sekolah dan ke komunitas anak-anak jalanan di berbagai wilayah di Indonesia. Pada 25 Agustus 2013 nanti, akan dideklarasikan Gerakan Anti Miras.

Sepertinya penjaja miras hingga mafia miras bakal gerah dengan gerakan moral anti miras yang dipimpin oleh Uni Fahira Idris, ibu berdarah Minang yang dikenal vokal dalam menyuarakan amar ma'ruf nahi mungkar ini. Yang pasti, seluruh masyarakat akan mendukung gerakan ini.[desastian]