View Full Version
Ahad, 08 Dec 2013

ICAF: Rusuh Tanjung Gusta, Skenario Sudutkan Fadli Sadama

JAKARTA (voa-islam.com) - Kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta merupakan skenario untuk melambungkan nama Fadli Sadama sebagai gembong Narko-Terorism.

Pendapat itu disampaikan Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF), Mustofa B Nahrawardaya melalui akun Twitter ‏@MustofaNahra. “Kerusuhan Tanjung Gusta itu Skenario untuk Lambungkan Fadli Sadama sebagai Gembong Narco-Terororrism! Ingat bro!” tulis @MustofaNahra.

Mustofa, menduga kerusuhan Tanjung Gusta dan pelarian Fadli Sadama ke Malaysia adalah design. “INGAT, Malaysia membantah ikut menangkap Fadli Sadama. Patut diduga, kerusuhan Tanjung Gusta & Pelarian ke Malaysia adalah design!” kicau @MustofaNahra.

Terkait penangkapan Fadli di Malaysia, Mustofa menyindir pihak kepolisian. “Saya kira kalau Polri bilang Fadli Sadama ditangkap AS, lebih seru. Amerika lebih mudah diajak berbohong soal #terorisme,” tegas @MustofaNahra.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menyatakan, narapidana terorisme Fadli Sadama telah ditangkap di Malaysia pada 20 November 2013.

Sebelum kabur, Fadli diduga menjadi dalang kerusuhan di LP Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara. Sekitar 212 narapidana melarikan diri sekitar pukul 18.30 WIB, Kamis (11/7/2013). Napi keluar melalui pintu portir Lapas Tanjung Gusta, setelah membakar gedung perkantoran di dalam lapas.

Selain Fadli, tercatat tiga narapidana teroris yang ikut kabur dari LP Tanjung Gusta,  yakni Agus Sunyoto alias Syafaruddin, Abdul Gani Siregar, dan Nibras alias Arab alias Amir alias Wawan. [intelejen/dbs/mustofa/abdullah/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version