Ustadz Abu Rusdan: Tidak Ada Partai Islam yang Serius Menegakan Islam

SURAKARTA (voa-islam.com) – Penuhanan terhadap suara rakyat dalam pentas demokrasi menjadikan partai-partai peserta pemilu berlomba-lomba mencari simpati rakyat. Pragmatism ini juga menjangkiti partai-partai berazaz Islam atau berbasis massa muslim. Sehingga dalam perkembangannya, menurut Ustadz Abu Rusdan, tak satupun partai-partai tersebut mengusung program penegakkan syariah.

“Hari ini tidak ada partai Islam yang serius ingin menegakan Islam, menjual program secara terang terangan ingin Menerapkan Islam secara Kafah kepada Umat,” tegasnya saat mengisi Kajian di gedung Islamic Center Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Solo, Jl Pabelan 77, Gonilan, Kartosuro, Selasa (25/032014) lalu.

Menurut Ustadz yang berasal dari kota Kudus ini, partai-partai Islam sekarang ini takut dan khawatir tidak dipilih kalau sampai terang-terangan menjual program Syariah. Kalau toh mereka ada sebagian yang masih mau menjual jargon Syariah, itupun cuma segelintir orang, yang dimungkinkan setelah terpilih akan terhanyut dalam lubang kehinaan demokrasi.

Ustadz Abu Rusdan menegaskan, kalau toh ternyata ada, partai Islam yang istiqomah dengan Program penerapan Syariah, “Maka ketahuilah bahwasanya umat Islam dengan partai Islamnya tidak akan pernah bisa menang dan menegakan Islam lewat sistem Demokrasi.”

Alasan beliau, sistem demokrasi itu milik orang kafir dan mereka akan halalkan segala cara untuk menghancurkan kaum muslimin dan akan selalu memenangkan apa yang yang menjadi kemauan orang kafir, kecuali umat Islam yang mau jadi kacung dalam kekuasaan kafirin,dan itu adalah sejelek jeleknya kedudukan. [PurWD/Protonema/voa-islam.com)