View Full Version
Selasa, 08 Jul 2014

Puluhan Situs di Retas #GARUDALUKA, Voa-Islam Sempat Kebobolan & Sudah Diatasi

JAKARTA (voa-islam.com) - Ruang 'redaksi maya' voa-islam sempat terhenyak dengan masuknya #Garudaluka ke dalam ruang berita voa-islam, setelah ditelusuri hacker dari www.garudaluka.com ini juga menyerang dan meretas situs-situs lainnya.

Kejadian pada saat shalat Ashar sekita puku 15:23 ini sempat menghentikan langkah awak redaksi menuju Masjid dan Alhamdulillah berhasil di atasi dengan mudah, dan bisa segera menunaikan panggilan Allah.

Dalam pesannya, Hacker #Garudaluka meninggalkan pesan kepada VOA ISLAM yang ternyata kutipan konten dari website berjuluk sama.

Peretas Garuda Luka Bisa Dihukum 6 Tahun Penjara
Masa tenang jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, nyatanya tak menyulutkan niat berbagai pihak untuk meluncurkan kampanye negatif. Salah satunya adalah akun Twitter @garudaluka.

Akun bernama Garuda Luka ini meretas sejumlah website Indonesia seperti www.pks-jakbar.or.id, matahari.co.id, univ-ekasakti-pdg.ac.id, dan univ-ekasakti-pdg.ac.id. Dalam website yang diserangnya, Garuda Luka mengarahkan netter ke website garudaluka.com, yang berisi kampanye negatif terhadap Capres Prabowo Subianto.

Menanggapi hal ini, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Ismail Cawidu, menyatakan belum mengetahui dan menerima laporan. Namun, katanya, jika ada pihak-pihak yang merasa dirugikan maka bisa melaporkannya kepada kepolisian dan Kominfo.

"Jika ada kampanye negatif di media sosial maka bisa dilaporkan kepada Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu). Untuk aduan, nantinya pihak yang merasa dirugikan dan Bawaslu, bisa menyampaikannya kepada Kepolisian dan Kominfo," jelas Ismail kepada Liputan6.com, Selasa (8/7/2014).

Dijelaskannya, jika sosok di balik akun @garudaluka diketahui, maka pihak yang dirugikan bisa langsung membawa kasus itu ke ranah hukum. Sedangkan jika tidak diketahui, melainkan hanya berupa akun atau website di internet, maka pengaduan bisa diajukan kepada Kominfo untuk diproses lebih lanjut.

"Sanksinya berat karena pencemaran nama baik. Pelakunya bisa kena UU ITE dan terancam hukuman 6 tahun penjara," sambungnya.

Adapun di website Garuda Luka yang beralamat garudaluka.com, sang empunya memajang tagline 'Selamatkan Indonesia sekarang juga! Menjaga Bhinneka Tunggal Ika dari mafia dan penguasa'. Laman ini mencantumkan berbagai informasi negatif terkait Prabowo di masa lalu hingga saat ini.

Hingga berita ini diturunkan, peretas yang mengatasnamakan dirinya sebagai Garuda Luka itu masih terus menambah jumlah korban website. Belum diketahui siapa dalang dari peretasan laman bernuansa kampanye negatif ini.

Menurut pantauan tim Tekno Liputan6.com, Selasa (8/7/2014), peretas membidik korbannya secara acak. Di dalam daftar yang disebutkan pada linimasa @garudaluka, beberapa situs yang sudah terkena deface adalah sebagai berikut.

http://www.pks-jakbar.or.id/
http://matahari.co.id/
http://pelitafoundation.org/
http://www.ageniklan.com/
http://www.asco.co.id/
http://globalsarana.co.id/
http://intidata.co.id/
http://lowongangratis.com/
http://univ-ekasakti-pdg.ac.id/

http://www.voa-islam.com

Di situs Garuda Luka yang beralamat di garudaluka.com, sang empunya akun memajang tagline 'Selamatkan Indonesia sekarang juga! Menjaga Bhinneka Tunggal Ika dari mafia dan penguasa'. Laman ini mencantumkan berbagai informasi negatif terkait Prabowo di masa lalu hingga saat ini.

Hingga berita ini diturunkan, peretas yang mengatasnamakan dirinya sebagai Garuda Luka itu masih terus menambah jumlah korban situs yang dibobolnya. Belum diketahui siapa dalang dari peretasan laman bernuansa kampanye negatif ini.

Menurut pantauan tim Tekno Liputan6.com, Selasa (8/7/2014), peretas membidik korbannya secara acak. Di dalam daftar yang disebutkan pada linimasa @garudaluka, beberapa situs yang sudah terkena deface adalah sebagai berikut.

http://www.pks-jakbar.or.id/
http://matahari.co.id/
http://pelitafoundation.org/
http://www.ageniklan.com/
http://www.asco.co.id/
http://globalsarana.co.id/
http://intidata.co.id/
http://lowongangratis.com/
http://univ-ekasakti-pdg.ac.id/
http://www.voa-islam.com/photos3/

Di situs Garuda Luka yang beralamat di garudaluka.com, sang empunya akun memajang tagline 'Selamatkan Indonesia sekarang juga! Menjaga Bhinneka Tunggal Ika dari mafia dan penguasa'. Laman ini mencantumkan berbagai informasi negatif terkait Prabowo di masa lalu hingga saat ini.

Hingga berita ini diturunkan, peretas yang mengatasnamakan dirinya sebagai Garuda Luka itu masih terus menambah jumlah korban situs yang dibobolnya. Belum diketahui siapa dalang dari peretasan laman bernuansa kampanye negatif ini. - See more at: http://tekno.liputan6.com/read/2074826/layangkan-kampanye-negatif-garuda-luka-retas-banyak-situs#sthash.7Zxl43tK.dpuf

Demikian bunyi pesannya dengan foto ketika Prabowo masih kecil,

Bangsa Indonesia akan dititipkan di pundak salah satu Capres, dan sangat baik bila seluruh rakyat Indonesia mengenal dengan baik agar tanggal 9 Juli tidak salah pilih. Mana yang benar-benar ikhlas untuk mendermakan jiwa raganya untuk republik atau sekedar memenuhi ambisi kuasa saja. Silsilah tentu salah satu jawabnya untuk menelisik lebih dalam mengenai seseorang. Mari kita telusuri siapa sebenarnya Prabowo Subianto.

---------------------------------------------------------

Mari telusuri Prabowo dan Jokowi, mana yang lebih besar mudharatnya. #Pemilu2014 [adivammar/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version