View Full Version
Sabtu, 12 Jul 2014

Prabowo : Saya Yakin Akan Mendapat Mandat Dari Rakyat

JAKARTA (voa-islam.com) - Calon presiden Prabowo Subianto dalam wawancara ekslusif dengan BBC mengatakan yakin menang di pemilihan presiden dan mendapat mandat dari rakyat Indonesia.

Saat menjawab pertanyaan bahwa berbagai hasil hitung cepat menunjukkan Joko Widodo lebih unggul, calon urut nomor satu ini mengatakan, "Semua survei menunjukkan saya unggul dan saya yakin akan mendapat mandat dari rakyat Indonesia."

Namun saat ditanya Babita Sharma dari BBC World TV, apa yang akan dilakukan bila tidak menang, Prabowo menjawab, "Saya punya hidup yang tenang dan menyenangkan, hidup yang damai."

"Saya akan kembali ke kehidupan saya. Saya bersyukur atas hidup saya. Saya melakukan semua ini hanya untuk bangsa saya."

Pada hari pemilihan presiden Rabu lalu (09/07), baik Prabowo dan Jokowi sama-sama mengklaim menang.  Namun, hasil resmi baru akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum pada tanggal 22 Juli mendatang.

Bukan Orang yang Rendah Hati

Terkait dengan hasil pemilihan presiden, Prabowo mengatakan, "Jika KPU sudah memutuskan kehendak rakyat, saya akan menghormati, tapi tidak pernah sekali pun mereka (kubu Jokowi) mengatakan hal itu."

"Yang ada justru pengumuman kalau Prabowo menang berarti dia curang," tambah Prabowo yang diwawancara secara langsung dari London melalui kantor BBC di Jakarta.

Prabowo Terkait Tuduhan Pelanggaran HAM. 

"Saya yakin saya akan menang tapi kalau rakyat Indonesia tidak membutuhkan saya, saya baik-baik saja."

Ia juga mengatakan selalu minta para pendukungnya "untuk tetap tenang, saingan kita adalah saudara kita, mereka bukan musuh. Tetapi tidak sekali pun saingan saya mengatakan hal yang sama."

Saat ditanya tentang gaya berpolitik yang berbeda dengan Jokowi, Prabowo mengatakan "persepsi tentang Joko Widodo diciptakan oleh tim PR (Humas) dan bahwa Jokowi adalah alat oligarki."

"Ia bukan orang yang merakyat, ia mengklaim sebagai orang yang rendah hati tapi saya rasa itu cuma akting."

Berjuang Demi Indonesia Bersih

Dalam wawancara program Impact dengan BBC World TV, Prabowo juga ditanya soal tuduhan pelanggaran hak asasi manusia terhadapnya terkait kerusuhan pada 1998 saat Suharto lengser.

Mantan komandan jenderal Komando Pasukan Khusus ini mengatakan ia sudah sering menjawab pertanyaan terkait tuduhan itu. Prabowo juga mengatakan tuduhan tersebut adalah kampanye untuk menjatuhkannya.

"Saya sudah menjawab berkali-kali, saya bebas, saya tidak pernah didakwa atas apa pun, ini adalah kampanye politik untuk menghancurkan saya, mereka tidak suka dengan apa yang saya perjuangkan.

"Saya berjuang demi Indonesia bersih, keadilan bagi rakyat saya," tambahnya. (jj/bbc)


latestnews

View Full Version