Kecam Intervensi Asing, Rachmawati Serukan Mahasiswa Bela Negara

JAKARTA (voa-islam.com) - Ketua Umum Front Pelopor, Rachmawati Soekarnoputri memperingatkan masyarakat Indonesia bahwa adanya intervensi asing yang begitu besar di Indonesia. Intervensi asing itu juga ada pada saat pemilihan presiden (pilpres) yang lalu dan menjelang pelantikan presiden pada tanggal 20 Oktober mendatang.

Rachma biasa disapa menyampaikan itu untuk menanggapi baik tentang pertemuan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Gatot Nurmantyo dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Indonesia di Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus), di Jakarta, Kamis (25/9/2014).

"Sesungguhnya Indonesia sudah menyerahkan kedaulatan nya ke tangan asing lewat kaki tangan kaum kapitalis pada proses dan hasil pilpres yang lalu," kata Rachma kepada awak media, Jumat (26/9/2014).

Dia juga menyerukan bahwa sudah saatnya mahasiswa dan seluruh anak bangsa melakukan bela negara untuk melawan pengaruh asing tersebut. "Sudah saatnya mahasiswa dan seluruh anak bangsa yang cinta tanah air melakukan bela negara, menyelamatkan bangsa dan rakyat dari penjajahan asing," imbuhnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Rachma bertemu dengan pimpinan Koalisi Merah Putih (KMP) untuk membahas silahturahmi dan membahas kondisi politik terkini di rumah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (24/9/2014).

Selain itu, KMP di Parlemen pun berhasil mengesahkan UU Pilkada lewat DPRD. Langkah ini dinilai baik untuk membendung intervensi asing lewat pilkada langsung. [wahid/voa-islam.com]