View Full Version
Ahad, 26 Oct 2014

IMM: BBM Naik, Jokowi-JK Turun

JAKARTA (voa-islam.com) – Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Beni Pramula meminta presiden terpilih Joko Widodo berhati-hati mengambil langkah, khususnya soal menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), tak perlu memaksakan.

Apalagi, menurutnya, Jokowi selalu diidentikkan pendukungnya sebagai perwakilan wong cilik (rakyat kecil). Bahkan dalam kampanyenya, slogan-slogan pro rakyat menghiasi jalanan IbuKota dan daerah-daerah di seluruh Indonesia.

Beni menegaskan, jika Jokowi tetap menaikkan harga BBM pada November nanti, DPP IMM akan menginstruksikan seluruh kader IMM hingga komisariat di kampus-kampus seluruh indonesia, untuk mendesak Jokowi turun.

“BBM naik, Jokowi harus turun. Kenaikan BBM bukti bahwa Joko Widodo bukan presiden pro rakyat. IMM se-Indonesia akan turun menggalang kekuatan rakyat untuk mendesak Presiden Jokowi mundur,” kata Beni menegaskan.

Jokowi diminta berhati-hati dalam mengeluarkan kebijakan. Apapun kebijakan yang diambilnya harus pro-rakyat. Bukan sebaliknya.

Menurut Beni, Jokowi harus tetap mengidentikkan diri sebagai presiden pro rakyat. Jangan sekali-kali Jokowi mengidentikkan diri sebagai perwakilan wong cilik, namun dalam perjalanan pemerintahannya malah pro pemilik modal dan elit politik.

“Jika Presiden RI menaikkan BBM, maka Joko Widodo bukanlah presiden yang pro rakyat. Karena dengan menaikkan BBM, wong cilik makin terhimpit. Jutaan penduduk Indonesia berpotensi jatuh dalam kubangan kemiskinan,” kata Beni. [R.anton/may/hidayatullah.com]


latestnews

View Full Version