View Full Version
Kamis, 27 Nov 2014

Dikecewakan Anak Buah Jokowi, Buruh Ancam Gelar Aksi Mogok Nasional Pada 5 Desember

Jakarta (voa-islam) - Kaum buruh kembali mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa dan mogok nasional menuntut kenaikan upah minimum UMP/UMK yang rencananya akan digelar pada 5 Desember 2014 mendatang.

Aksi ini dilakukan atas kekecewaan buruh terhadap anak buah Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.

Sekertaris Jenderal Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (Sekjen KSPI), Muhammad Rusdi mengatakan menteri asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu justru kabur di saat buruh menyambangi kantornya.

‪"Kita datangi kantor Kementerian Ketenagakerjaan pada Rabu (26/11),  buruh dikecewakan dengan kaburnya Hanif Dhakiri. Menaker kabur saat massa buruh mulai berdatangan memasuki area kantor kementerian," ujar Rusdi saat dijumpai di Gedung Joeang, Kamis (27/11/).

‪Rusdi mengungkapkan, Menaker kabur saat para buruh hendak melakukan aksi unjuk rasa untuk mendesak Menaker merevisi Upah Minimum di beberapa daerah di Indonesia.

‪"Beliau kabur ketika buruh melakukan aksi untuk menuntut revisi UMP/UMK di beberapa daerah seperti DKI Jakarta, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi, Kabupaten dan kota Tangerang, Kabupaten Serang, Batam, Bintan serta Sumatera Utara," sebut Rusdi.

‪‪Lebih jauh Rusdi menambahkan, terkait aksi buruh kedepan pertemuan yang dilakukan oleh serikat buruh akan bergerak bersama mahasiswa untuk melaksanakan aksi serempak mogok nasional khususnya disetiap kawasan industri. Dalam aksi ini elemen dari mahasiswa mengkonfirmasi akan melakukan mogok di kampusnya masing-masing.

‪"Puncaknya Mogok Nasional 5 juta buruh pada 10 dan 11 Desember 2014," pungkas Rusdi. (robiawan)


latestnews

View Full Version