Densus 88 Sita Mushaf Al-Quran, Gamis dan Cadar, Untuk Jadikan Bukti Tindakan 'Terorisme' di Kediri

KEDIRI (voa-islam.com) - Setelah beberapa waktu silam terdengar dan terbongkarnya Densus 88 menjadikan Mushaf Al Quran menjadi barang bukti aksi tindakan ‘terorisme’, kemudian mendapatkan kecaman yang banyak dari umat Islam, terlebih para ulama di nusantara ini, baru-baru ini, Densus 88 melancarkan kembali aksi sok “heroik” itu di Kampung Nglarangan, Desa Krenceng Kepung, Kediri, Jumat, (/16/01/2015).

Sebagaimana dinyatakan oleh istri Akhi Roni sendiri saat reporter Voa-Islam.Com menginvestigasi langsung ke lapangan, Sabtu, (17/01/2015). Ukhty Lisnandar mengadukan bahwa banyak barang pribadinya yang disita, padahal setelah sesaat Akhi Roni ditembak, Ukhty Lisnandar juga sudah dibawa ke Polsek Pare, di sana ditanya dengan berbagai pertanyaan.

Akan tetapi, itu belum menjadikan cukup dari data yang ada menurut Densus 88. Kurang puas dengan yang telah didapat, jilbab, jubah, cadar, gamis serta handphone miliknya, serta adik iparnya pun disita oleh Densus 88. Dan yang lebih ngeri lagi Mushaf Al-Quran yang biasa di pakai untuk qiroah dan tahfidz setiap hari Akhi Roni pun disita untuk dijadikan barang bukti, nauzubillah.

Semua isi rumah kocar-kacir, barang-barang berharga banyak yang hilang. Yang menjadi pertanyaan banyak kalangan, Densus 88 ini mencari data dan bukti atau mau menjarah barang milik umat Islam? Semoga Allah berikan balasan setimpal untuk mereka [protonema/voa-islam.com]