View Full Version
Jum'at, 23 Jan 2015

Istri Akh Roni Berharap Dua Anaknya Kelak Bisa Menjadi Mujahid Seperti Ayahnya

KEDIRI (voa-islam.com) - Syahid satu tumbuh seribu. Ddemikianlah ungkapan yang sering kali didengungkan oleh para keluarga Mujahid dalam mengarungi alur cerita perjuangan yang ada.

Syahidnya seorang Mujahid di medan laga tak menyurutkan tekat Mujahid lainnya, bahkan para istri Mujahid juga telah siap untuk menjadikan anak-anaknya kelak meneruskan perjuangan para ayahnya yang telah syahid.

Ukhti Lisnandar, dengan nada lantang mengatakan bahwa dirinya berharap anak-anaknya kelak bisa seperti ayahnya, memperjuangakn Islam dan syahid di jalan Allah. Karena itulah bukti kesuksesan hidup di dunia dan cita-cita tertinggi seorang muslim.

Hal itu disampaikan Ukhti Lisnandar kepada Jurnalis voa-islam.com, saat bersilaturahim ke kediaman orang tua Akhi Roni, Sabtu, (17/01/2015).

Meski Ukhti Lisnandar adalah akwat yang pernah belajar menjadi santri di ponpes al mutakin jepara, tapi dirinya sama sekali tidak malu menikah dengan akhi roni yang tidak punya latar belakang pesantren sama sekali, dengan nada yang ringan dia katakan.

“Abah itu kalau bilang nggak pernah sekolah malahan,” sambil mengingat Akhi Roni.

Akan tetapi, akhlak dan kesolehan yang terpancar dalam diri Akhi Roni membuat Ukhti Lisnandar tidak bisa menolak lamaran yang datan, karena kesolehan seorang ikwan menjadikan cukup dari setiap lriteria yang ada. Dan alhamdulilah keluarganya pun berhasil menerima dan dia merasa bahagia bisa mengantarkan suaminya menuju jannah-Nya Allah.

Kini Akhi Roni telah syahid, istrinya bersama dua anaknya yang masih balita. Anak pertama baru umur 3 tahun 8 bulan bernama Syamil Abtholul Jihad, dan yang kedua bernama Syauqi Syahid yang baru berumur 2 tahun 7 bulan.

Kepedulian umat Islam untuk membantu keluarga Mujahid akan menjadi amal yang dahsyat dalam timbangan Allah. Inshaa Allah. [syahid/protonema/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version