View Full Version
Rabu, 11 Feb 2015

Lebay! Polres Sukoharjo Jadikan Atribut ISIS Sebagai Barang Bukti Penyelidikan

SUKOHARJO (voa-islam.com) - Polres Sukoharjo menyita atribut Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS), Minggu (08/02/2015). Sejumlah atribut lengkap dengan identitas seorang mahasiswa asal Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo itu ditemukan dalam bungkusan kantong plastik warna putih di Musala SPBU di Desa Kadilangu, Kecamatan Baki, Sukoharjo.

Berdasarkan laporan dari pegawai SPBU Wardo, dimana setelah sholat Magrib di Musola SPBU dia menemukan sebungkus plastik yang mencurigakan, setelah dibukanya dan ditemukamnya beberapa barang seperti buku-buku Islam, Al-Qur’an dan sertifikat Workhshop Jurnalis Muda. Sehingga karena takutnya, Wado menyerahkan itu ke Polres Sukoharjo. Sabtu (07/02/2015) sekitar pukul 18.30 WIB.

Kemudian, penemuan tas kresek itu dilaporkan ke salah satu anggota Kodim 0735/Surakarta, Serma Joni Butar Butar. Lantas, pada Minggu (08/02/2015) sekitar pukul 21.00 WIB, Serma Joni melapor dan menyerahkan barang bukti itu ke Polsek Baki.

Kantong plastik warna putih itu berisi, bendera ISIS warna hitam ukuran 90 x 120 cm; topi warna hitam bertuliskan ISIS; Kartu sidik jari yang dikeluarkan oleh Kaur Ident Polres Sukoharjo atas nama WA, Mahasiswa asal Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Selain itu, dalam bungkusan plastik putih itu juga terdapat Sertifikat Workshop Jurnalis Muda atas nama WA; Satu Keping CD berisi foto WA; satu lembar foto WA ukuran 4×6; buku absen dari Ponpes Jamsaren Surakarta; dua kitab Al-Quran; Buku Hishnu Muslim; Kamus Bahasa Arab; Buku Diktat Bahasa Arab; Buku dan kertas catatan.

“Barang bukti sudah saya kirim ke Polres Sukoharjo. Penyelidikan ditangani Polres,” kata AKP M. Busro.

Sungguh hal yang sangat lucu, dimana aparat kita hanya digegerkan dengan sebuah topi yang bertuliskan ISIS. Semoga aparat kita makin dewasa dalam bertindak. [dbs/protonema/voa-islam.com]

image: ilustrasi


latestnews

View Full Version