View Full Version
Selasa, 25 Aug 2015

Pentolan JIL Ulil: 90 Persen Al-Quran itu Pendapat Pengarang

JAKARTA (voa-islam.com) - Dedengkot Jaringan Islam Liberal (JIL) Ulil Abshar Abdalla tidak bosan-bosannya melontarkan pernyataan yang memancing kontroversi. Kali ini ia menafsirkan ajaran Alquran sesukanya.

Lewat dialog dengan salah satu followernya di akun twitter, ketika dinilai sesukanya dalam menafsirkan ajaran Alquran, dengan enteng ia menjawab bahwa Alquran itu isinya hasil pendapat para pengarang.

“90% Quran yang ada dalam sejarah Islam memamakai pendapatnya pengarang. Kalau nggak pake pendapat, ya ndak bisa,” jawabnya.

Setelah 13 tahun berselang tidak ada perubahan sama sekali dari Ulil. Ia tetap konsisten melecehkan ajaran-ajaran Islam. Apakah akan muncul kembali fatwa hukum mati untuk Ulil?

Dialog ini terkait dengan pendapat Ulil ketika membandingkan Islam Nusantara dengan salah satu ajaran dalam agama Kristen, yaitu ajaran Katolik.

“Jadi perbandingannya: Islam Nusantara paralel dengan Katolik. Islam liberal dengan Protestan liberal. Islam “Jonru” dengan Protestan fundamentalis,” ujarnya melalui akun Twitter, @ulil.

Ulil bahkan membuat istilah Islam “Jonru” yang ditujukan kepada Jonru Ginting, pemilik akun @jonru yang kerap menjadi sasaran kritik Ulil.

“Atau lebih tepatnya, Islam Jonru mirip Protestan fundamentalis,” celotehnya.

Untuk mengingatkan para pembaca, tahun 2002, Forum Ulama Ummat Indonesia (FUUI) sempat mengeluarkan fatwa hukum mati untuk pentolan JIL Ulil Abshar Abdalla.

Setelah 13 tahun berselang, tidak ada perubahan sama sekali dari Ulil. Ia tetap konsisten melecehkan ajaran-ajaran Islam. Apakah akan muncul kembali fatwa hukum mati untuk Ulil? Kita lihat saja! [dbs/syahid/voa-islam.com]  


latestnews

View Full Version