View Full Version
Ahad, 04 Oct 2015

Jumlah Jamaah Haji Indonesia Meninggal di Mina Mencapai 100 Orang

MAKKAH (voa-islam.com) - Nampaknya jumlah jamaah haji yang meninggal, akibat tragedi di Mina terus betambah. Total jumlah yang meninggal jamaah haji Indonesia menjadi 100 orang jamaah.

Hal ini, berhasil diidentifikasi lagi, yaitu lima jenazah sebagai jemaah haji Indonesia yang menjadi korban di Mina..

Dengan demikian sudah ada 100 jenazah teridentifikasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), yang terdiri dari 95 jemaah haji Indonesia reguler dan 5 WNI yang bermukim di Arab Saudi  yang juga menunaikan ibadah haji.

"Sebanyak lima jenazah jemaah Indonesia telah teridentifikasi sehingga total angkanya menjadi 100 jenazah,” kata Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat, Minggu (4/10/2015).

Adapun jamaah haji yang berhasil jenazahnya teridentifikasi atas nama:

1. Nandang Suuryana Sulaeman dari Kloter Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 61
2. Entin Rostini Ikin dari Kloter Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 61
3. Supardi Harjodiikromo Kerta dari Kloter Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 61
4. Ahmat Khalimin Sambudi dari Kloter Embarkasi Solo (SOC) 62
5. Juri Makri Monadi dari Kloter Embarkasi Surabaya (SUB) 28

Dibagian lain, diperoleh kabar total sebanyak 50 jamaah haji asal Embarkasi Solo meninggal dunia selama penyelenggaraan ibadah haji tahun 2015.

Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Solo, Gentur Rachma Indriadi menuturkan jumlah tersebut merupakan keseluruhan yang disebabkan berbagai hal.

"Ada yang karena sakit dan meninggal dunia baik di Indonesia, di Arab Saudi atau yang kemarin di pesawat. Jumlah ini juga termasuk jemaah yang meninggal dunia karena tragedi crane maupun Mina," ujar Gentur.

Selain jemaah yang meninggal dunia, Gentur menambahkan ada beberapa jemaah yang setibanya di debarkasi Solo harus dirujuk ke rumah sakit.

"Ada sekitar enam jemaah dari 10 Kloter yang telah tiba karena untuk pemeriksaan lebih lanjut. Ada pula yang minta dirawat di daerahnya saja," sambung Gentur.

Dia menuturkan hingga Sabtu (3/10/2015), sudah 12 Kloter yang tiba di Debarkasi Solo dengan jumlah 4.257 jamaah haji yang datang.

Di sisi lain, Koordinator Pantauan Penyakit PPIH Debarkasi Solo, Sarno Dwiantoro mengatakan hingga saat ini belum ditemukan penyakit serius seperti ebola, Meningitis Meningokakus, hingga Mers-CoV.

"Sebelum dipulangkan ke daerah pasti akan kami periksa terlebih dahulu. Tetapi kalau jamaah yang sepulang ke daerah merasa sakit wajib periksa ke Puskesmas atau rumah sakit," paparnya. Semoga yang diwafatkan di Makkah mendapatkan kemuliaan di sisi-Nya. Amiin. (sasa/dbs/voa-islam.com) 


latestnews

View Full Version