Ustadz Bachtiar Nasir: Perang Suriah Bangkitkan Semangat Jihad Umat Islam Indonesia

JAKARTA (voa-islam)—Ustadz Bahtiar Nasir, Ketua Umum Forum Indonesia Peduli Syam (FIPS) menyebutkan bahwa rakyat Indonesia harus memiliki ruh jihad dalam berkehidupan. Terlebih saat ini Indonesia sedang berada dalam kondisi yang sedang dirongrong oleh berbagai negara.

Selain itu, menurut Ustadz Bachtiar, ruh jihad masyarakatharus mengerti konsep hidup, konsep mati, konsep perjuangan yang akhirnya bisa sejalan dengan ruh jihad yang ditanamkan dalam seorang muslim.

"Ruh jihad jangan sampai hilang, masyarakat harus mengerti konsep mati, konsep hidup, konsep perjuangan,ini yang dibutuhkan di Indonesia dengan segala rongrongannya. Kalau ruh jihad mati maka mati pula semuanya," jelas Ustadz Bachtiar beberapa waktu lalu dalam aksi Munashoroh Suria, di Menara Dakwah DDI, Jakarta Pusat.

Peristiwa perang Suriah dinilainya memiliki ibrah sendiri untuk membangkitkan ruh jihad di masyarakat Indonesia.

Ustadz Bahtiar dengan FIPS yang dipimpinnya berusaha membangkitkan ruh jihad yang disebutnya hampir hilang dari dalam diri seorang muslim. Walaupun menurutnya banyak hal yang mesti diluruskan mengenai konsep jihad, namun semua itu mesti diperhatikan dalam kehidupan seorang muslim. Peristiwa perang Suriah dinilainya memiliki ibrah sendiri untuk membangkitkan ruh jihad pada masyarakat Indonesia.

"FIPS dengan ibrah dari Syam, menanamkan ruh jihad kepada pemuda Indonesia, bahwa ada juga yang salah paham dengan jihad dan dituduh teroris. Kita juga harus meluruskannya. Kata jihad tidak boleh berhenti kalau ada yang miring tentang ini, kita juga yang harus meluruskan," jelas Ustadz Bachtiar. *[Sendia/Syaf/voa-islam]