YOGJAKARTA (voa-islam.com)- Prof Hasan Ko Nakata dosen Doshiha Unervesity Japan hadir di Indonesia, Beliau memberikan ceramah umum di depan ratusan Mahasiswa STEI HAMFARA Jogjakarta dalam acara Studium General Dengan Tema :"Suffered Moslem World, Middle East Current Situation and its Future"
Acara yang di laksanakan 15.00wib Senin 9 Nopember 2015, mendapatkan perhatian yang luar biasa dari kalangan muda islam di Yogjakarta.
Pasalnya Nakata adalah Presiden Asosiasi Muslim Jepang sekaligus Guru Besar Fakultas Teologi Universitas Doshisha Jepang yang sudah banyak melanglang buana ke negeri muslim dan dunia secara umum untuk mendakwahkan gerak perjuangan Khilafah islamiah.
Hasilnya ini lah Point-point pemikiran Prof. Hassan Ko Nakata yang disampaikan di STEI Hamfara:
1. Revolusi iran atas nama islam, padahal syiah.
2. Konflik di negera-2 Arab 5 th terakhir.
3. Kemunculan ISIS dan Mujahidin-2 Sunni.
4. Jika dibandingkan antara Syiah dan Sunni, Syiah lebih kuat karena konsep wilayatul faqiih. Sunni lemah karna tdk ada khilafah.
5. Beliau pernah mengunjungi ISIS tapi tidak bertemu dengan Abu Bakar (ISIS). Beliau memberi catatan unt khilafahnya ISIS, yaitu tdk sesuai dengan baiatnya Kholifah Abu Bakar ash-Shiddiq (baiat in'iqad dan taat). Beliau sendiri belum yaqin ttg al-Baghdadi, tapi istilah khilafah sdh mendunia.
6. Pesan pada mahasiswa agar berkontribusi terhadap perjuangan khilafah dengan cara belajar siasah syar'iyyah dan siyasah internasional.
Demikian yang masuk ke meja redaksi Voa islam, semoga menjadi wawasan kita semua dalam memahami dunia islam[protonema/voaislam]