JAKARTA (voa-islam.com)—Ustadz Arifin Ilham, pemimpin Majelis Zikir Az-Zikra bersuara terkait aksi terorisme di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) pagi.
Ustadz Arifin dalam akun Facebook miliknya menilai teror bukanlah bagian dari ajaran Islam.
“Yg jelas teror bukan ajaran Islam. Membunuh manusia, bunuh diri, membuat onar, memhancurkan bangunan dan membuat masyarakat resah, jelas BUKAN AJARAN ISLAM yg damai mendamaikan, selamat dan menyelamatkan,” tulis Ustadz Arifin Ilham, Kamis (14/1/2016).
Ustadz Arifin mengatakan kalau pun dalam kondisi perang, maka dalam Islam diatur adab dan akhlaknya.
“Tidak boleh membunuh yg menyerah, apalagi yg tidak berperang, tidak boleh merusak tempat ibadah yg berbeda keyaqinan, merusak tanaman pohon. Penuduh Islam mengajarkan terorisme adalah FITNAH BESAR pada ajaran Islam yg mulia ini, kecuali memang rekayasi mereka yg benci Islam atau pemanfaatan orang awam diprovokasi dg JUALANNYA AGAMA dg dalih (bukan dalil) untuk berjihad,” jelas Ustadz Arifin.
Selanjutnya, Ustadz Arifin mendoakan para korban teror yang beragam Islam. "Semoga Allah mengampuni saudara saudara muslim kita yg wafat, Semoga aparat kita dapat menangkap biang teror ini, Semoga Allah selamatkan kita dan keluarga dari ajaran teror, Semoga Allah selamatkan saudara saudara kita di Afghanistan, Irak, Palestina, Suriah dan Yaman, dan seluruh kaum muslimin, Semoga Allah berkahi negeri kita dg keberkahan keamanan, kesejahteraan, ketaqwaan pemimpin dan rakyatnya...aamiin".* [Syaf/voa-islam.com]