BOGOR (voa-islam.com)--Islamic Medical Service (IMS) bersama PW Hidayatullah Jabodebek bekerjasama dengan pabrik Salwa Donuts memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat sekitar dalam rangkaian acara tasyakuran pabrik Salwa Donuts di Gunung Putri Bogor, Ahad (27/03/2016) kemarin.
Pengobatan gratis ini dilakukan sebagai wujud nyata kepedulian Salwa Donuts terhadap warga sekitar. Fokus kegiatan Salwa Donuts tidak hanya keuntungan atau materi saja, akan tetapi juga peduli terhadap kesehatan para karyawan, sales maupun warga sekitar pabrik.
Warga yang datang mendapatkan pemeriksaan, layanan laboratorium, pemberian obat dan sebagian mendapatkan layanan akupuntur.
Selain itu, seluruh yang hadir diacara baksos mendapatkan bingkisan menarik dari Salwa donuts. Hal ini dilakukan oleh salwa sebagai bentuk rasa syukur dan kepeduliaan.
Dalam aksi kali ini team medis IMS menerjunkan 2 dokter dan 2 perawat untuk melayani keluhan para warga yang datang berobat.
Dokter Syaifuddin Hamid selaku kepala rombongan, mengatakan bahwa sebagian besar warga yang berobat menderita hypertensi, asam urat, kolesterol dan rematik.
Catur (45 tahun) selaku Ketua RT menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya terhadap IMS dan Hidayatullah yang telah perduli akan kesehatan warganya.
“Alhamdulillah kegiatan semacam ini baru pertama kalinya dilakukan di lingkungan sini. Antusias warga sangat baik dan menyambutnya dengan senang,” katanya.
Ia berharap semoga Salwa Donuts semakin maju dan berkah dalam menjalankan usahanya.
Sementara itu, M. Isnaini selaku Sekretaris Wilayah PW Hidayatullah Jabodebek mewakili pengurus yang lain, menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara tersebut.
“Alhamdulillah, ini adalah ketiga kalinya yang dilakukan PW Hidayatullah Jabodebek, sebagai bentuk wujud nyata Hidayatullah memberikan layanan kepada ummat. Salwa donuts yang merupakan amal usaha PW Hidayatullah menjadi target lokasi terselenggaranya acara ini.”
Baksos ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang hadir untuk berobat. Rasa enggan untuk datang ke dokter ataupun ke puskesmas karena jarak dan waktu menjadi alasan warga belum berobat. Namun dengan datangngya team medis ke lokasi mereka sangat membantu masalah-masalah kesehatan yang dikeluhkan.
Satu persatu warga yang datang diperiksa, didiagnosa dan diobati berdasarkan penyakit yang dikeluhkan. Dengan sabar team medis IMS melayani dan menjawab pertanyaan para pasien.
Teguh (48 tahun) yang sering mengeluhkan sakit kepala dan pegal di sekujur tubuh adalah salah satu penerima manfaat baksos. “Ternyata selama ini saya menderita kolesterol dan rematik, selama ini nggak pernah cek up atau berobat. Alhamdulillah akhirnya ketahuan penyakit saya,” tuturnya kepada team medis IMS.
Lain halnya dengan Leiztina (42 tahun), pasien penderita Cepalgia ini bersyukur dengan kegiatan baksos ini. Ia berharap hal semacam ini bisa dilakukan secara rutin dan berkala.
Acara yang dimulai tepat pukul 09.00 WIB ini berjalan dengan tertib dan lancar, adapun masyarakat yang berobat berjumlah 120 pasien. Terdiri dari para lansia, anak-anak dan para pria-wanita dewasa dengan keluhan yang beragam. Dan berakhir pada pukul 13.30 WIB.* [IMS/Syaf/voa-islam.com]