View Full Version
Rabu, 11 May 2016

Tempat Sejarah Islam, MUI Akan Pertahankan Keberadaan Kampung Luar Batang

JAKARTA (voa-islam.com)—Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat menyampaikan keprihatinan atas pembongkaran rumah masyarakat Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara oleh Pemprov DKI Jakarta.

Pernyataan MUI ini disampaikan secara langsung oleh KH Ma’ruf Amin, Ketua Umum MUI saat berdialog dengan masyarakat Luar Batang di tengah reruntuhan rumah warga Akuarium, Selasa (10/5/2016) siang.

“Kami prihatin dengan masyarakat Luar Batang. Saya hanya membaca dari media-media soal perkembangan masyarakat Luar Batang. Namun, kali ini kami ke sini untuk mendengar sendiri secara langsung dari masyarakat Luar Batang,” kata Kiai Ma’ruf.

Kiai Ma’ruf berjanji MUI akan berupaya mempertahankan keberadaan kampung Luar Batang. “Kita akan pertahankan kampung Luar Batang. Ini tempat yang bersejarah tinggi terkait perkembangan Islam di Jakarta. Bahkan di China tempat-tempat bersejarah dipertahankan, terjaga, seharusnya Indonesia lebih dari China,” tegas Kiai Ma’ruf.

Dalam waktu dekat, MUI berencana menemui Pemprov DKI Jakarta membahas persoalan Luar Batang. “Kami ingin bertemu dengan Pemprov DKI Jakarta. MUI akan memperjuangkan hak-hak warga Luar Batang. Kampung Luar Batang ini seharusnya bukan digusur, tapi diperbaiki, diberi fasilitas-fasilitas,” ungkap Kiai Ma’ruf.

Pada kunjungan ke Luar Batang ini delegasi MUI dipimpin langsung oleh Ketua Umum MUI Pusat KH Ma'ruf Amin. Selain itu hadir Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas, Wasekjen MUI M Zaitun Rasmin, Wakil Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan MUI Ikhsan Abdullah, Wakil Sekretaris Wantim MUI Bachtiar Nasir dan sejumlah pimpinan MUI daerah. 

Selain MUI, dialog ini dihadiri Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, anggota DPD asal Jakarta AM Fatwa, budayawan Betawi Ridwan Saidi, Ketua ILUNI UI Candra Motik, dan aktivis perempuan Ratna Sarumpaet.* [Syaf/voa-islam.com]

 


latestnews

View Full Version