SOLO (voa-islam.com)-- Propaganda kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) begitu masif di Kota Solo. Komunitas Masjiku Makmur (KMM) Daerah Soloraya melakukan perlawanan dengan memberikan kaos anti PKI.
Kaos anti PKI diberikan secara simbolis kepada Ketua Forum Komunikasi Pemolisian Masyarakat (FKPM) Kampung muslim Kauman Solo, Yoris Heru Wibowo.
Pemberikan kaos tersebut merupakan respon atas santernya rencana penyebaran kaos dengan simbol partai komunis. "Propaganda paham komunis harus kita lawan dan ini adalah salah satu bentuk perlawanan kami," ujar Dadan Koordinator KKM Soloraya, Senin (9/5/2016).
Dadan mengingatkan agar masyarakat waspada terhdaap kebangkitan PKI. Kader kader PKI telah melakukan gerakan masif untuk memutar balikan sejarah. Bahkan para kader muda PKI telah duduk sebagai elit-elit pemerintahan.
"Kami mengingatkan kembali masyarakat untuk waspada. PKI pernah melakukan berkali-kali pemberontakan dan membantai para kiai dan santri. Saat ini mereka dengan masif melakukan gerakan untuk memutar balikan sejarah, seolah oleh mereka jadi korban. Padahal mereka melakukan kudeta," tandasnya.
Ketua FKPM Kampung Kauman Yoris Heru Wibowo mengatakan, Kauman adalah kampung muslim di Kota Solo. Sejumlah tokoh muslim muncul dari kampung Kauman.
"Oleh karena itu kami tegaskan, kami melawan PKI," kata Yoris.* [Arief/Syaf/voa-islam]