Tiga Warung Mie di Solo Positif Mengandung Babi

SOLO (voa-islam.com)—Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) mendapatkan informasi bahwa tiga warung mie di Solo, Jawa Tengah positif mengandung babi. Informasi ini diperoleh setelah pengurus LUIS mengunjungi Weni Ekayanti selaku Kepala Dinas Pertanian Surakarta di ruang kerjanya Selasa, (21/6/2016).

Menurut Weni, seperti dikutip dari Facebook Endro Sudarsono, Humas LUIS, warung yang positif mengandung babi adalah jenis mie yang dijual pada warung mie WK, mie Mrs dan mie Skw. Sedangkan dua yang lain mie Srg dan Rwn Pjr tidak terdapat kandungan babi.

Ketika warung mie tersebut positif mengandung babi kemudian ada yang langsung tutup, ada yang membuat surat pernyataan akan mengganti dengan daging sapi dan ada yang memberi informasi bahwa," Makanan di sini mengandung babi."

Sebelumnya LUIS juga melakukan klarifikasi makanan mengandung babi ke kantor Satpol PP kemudian dilanjutkan ke Dinas Pertanian Kota Surakarta.

Perwakilan LUIS yang hadir Edi Lukito Ketua LUIS, Endro Sudarsono Humas LUIS dan Joko Sutarto dari Tim Advokasi Umat

Weni menambahkankan bahwa pemilik warung jika menjual makanan yang mengandung babi harus menyertakan informasi yang jujur kepada konsumen.

Yang perlu dicatat bahwa Dinas Pertanian Kota Surakarta melakukan penelitian ini tidaklah semata menjelang puasa atau Idul Fitri namun hal ini dilakukan secara rutin, mandiri ataupun jika ada informasi dari masyarakat.

Sementara itu Arif anggota Satpol PP Solo akan melakukan laporan ke Polresta Surakarta atas dugaan melanggar Undang undang Perlindungan Konsumen jika rekomendasi Dinas Pertanian terkait babi diabaikan.

Menurut Arif bahwa Undang-Undang Konsumen no 8 Tahun 1999 memberikan ancaman hukuman kurungan lima tahun penjara atau denda Rp 500.000.000 (lima ratus juta rupiah).

LUIS menyampaikan dukungan penuh kepada Dinas Pertanian maupun Satpol PP yang telah mekakukan pencegahan dan perlindungan kepada masyarakat Solo dalam kaitannya penelitian makanan yang mengandung babi.

LUIS juga membuka ruang aduan jika masyarakat menemukan atau mengkuatirkan penjualan makanan di Soloraya yang mengandung babi melalui SMS/WA di nomor 08995260233.* [Syaf/voa-islam.com]