TANJUNGBALAI (voa-islam.com)—Meski Sisi Meiliana (41), warga yang memprotes adzan di Masjid Al-Makshum, Jalan Karya, Tanjungbalai, Sumatera Utara sudah menyampaikan permohonan maaf dan penyesalan, namun hal ini menurut para netizen tidaklah cukup.
Sebagian netizen beranggapan, Meiliana adalah provokator yang memicu terjadinya kerusahan bernuansa SARA di Tanjungbalai yang harus tetap diproses hukum. (Baca juga: Meiliana yang Memprotes Adzan di Tanjungbalai Minta Maaf dan Merasa Menyesal).
“Tangkap saja...kasih Hukuman yg Setimpal....Dia yg menjadi Biang Kerok Kerusuhan/Profokator.....Enak aja Minta Maaf.....Bagaimana dgn Orang2 yg sudah ditangkap...khan kasihan keluarganya....Apakah Aparat mau melepaskan begitu saja....Pasti diProses dl...” tulis Purnama Agung dalam laman fanpage Voa-Islam.
Akun Daing Tino menulis, “Provokator nya dia ini...seyogya nya harus di tangkap...ada Asap pasti ada api...dia minimbulkan sara...jangan takut kita menyuarakan kebeneran...selama tdk melanggar undang undang...”
Sementara akun Susi Marlina menyesalkan permohanan maaf Meiliana yang dinilai terlambat. “Sdh kejadian lama kok baru minta maaf... Apa bkn murni dari hati. Sdh rusuh baru minta maaf,” tulis Susi Marlina.
Akun Toni Yudha medoakan untuk kebaikan Meiliana. “Jangan sampai terulang lagi semoga yg membenci Islam mendapatkan hidayah dari ALLAH SWT.” [Syaf/voa-islam.com]