Habib Rizieq: Jika Presiden dan Polisi Bohong, Kita Akan Turun Lagi dengan Jumlah yang Lebih Besar

JAKARTA (voa-islam.com)--Massa aksi Bela Islam Jilid II yang sempat bertahan di depan gedung MPR RI akhirnya bersedia membubarkan diri dengan tertib sekira pukul 04.00 tadi.

Massa membubarkan diri setelah Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menjanjikan akan mengawal kasus penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini.

Habib Muhammad Rizieq Syihab di tengah-tengah massa menegaskan, jika dalam dua pekan ke depan Ahok belum ditetapkan sebagai tersangka maka umat Islam akan turun kembali dengan jumlah yang lebih besar.

"Saya mohon Anda saudaraku pulang dengan tertib. Kita akan kawal terus, jika dalam dua minggu ini ternyata Presiden dan Polisi bohong, kita akan turun lagi dengan massa yang lebih besar," ujar Habib Riziq.

Habib Rizieq melanjutkan, "Jika hari ini kita bawa bambu untuk mengibarkan bendera, bisa jadi kedepan kita akan bawa bambu runcing apabila prosesnya tidak terlaksana," jelasnya.

Rizieq juga meminta, agar semua peserta aksi untuk mendokan sekitar 200 orang yang mengalami luka-luka, dan mengajak menjenguk para korban dibeberapa rumah sakit esok pagi.

"Mari kita doakan, agar yang luka-luka dan satu korban meninggal dunia, bisa masuk surga dan menjadi pahlawan sahid," pungkas Habib Rizieq.

Sebelum membubarkan diri, massa sempat berupaya masuk ke dalam gedung DPR dan MPR. Namun aparat keamanan tidak mengizinkan. Sebagian massa beristirahat di trotoar* [Dbs/Syaf/voa-islam.com]