BANDUNG (voa-islam.com) - Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) menggelar Mudzakarah Nasional II tahun 2017, pada Ahad (14/05) di Grand Hotel Asrilia, Bandung.
Mudzakarah dibuka dengan keynote speech yang disampaikan oleh Wakil Dewan Pertimbangan MUI Pusat Prof. Dr. KH. Didin Hafidhudin, M.A. yang menyampaikan materi 'Ancaman Syiah terhadap Aqidah dan NKRI'.
Keynote speech kedua disampaikan oleh Kabinda Jabar Brigjen. TNI Dani Gaothama, S.H. yang menyampaikan materi "Ancaman Komunisme terhadap NKRI".
Setelah itu dilanjutkan dengan seminar dengan menghadirkan empat pembicara, Prof. Dr. H. Asep Warlan Yusuf, S.H., M.H., Prof. Dr. H. Engkus Kuswarno, MS., Irjen. Pol (Purn). H. Anton Tabah Digdoyo, serta KH. Atip Latifulhayat, S.H., LL.M., Ph.D.
Usai seminar, para peserta kemudian dipisahkan ke dalam lima komisi untuk kemudian merumuskan berbagai macam strategi dan program. Lima komisi tersebut adalah Komisi I Organisasi, Komisi II Politik dan Pemerintahan, Komisi III Media, Komisi IV Internasional, dan Komisi V Dakwah.
Pantauan voa-islam.com, Mudzakarah Nasional II tahun 2017 yang digelar ANNAS ini, dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Barat H. Dedi Mizwar, dan juga oleh Pangdam Siliwangi, Kapolda Jabar, Wakil Wali Kota Bandung, Bupati Kabupaten Bandung, MUI Jabar dan tokoh-tokoh lainnya. [syahid/voa-islam.com]