BLORA (voa-islam.com) - Di tengah ramainya isu pembubaran HTI, yang dianggap sebagai ormas yang anti Pancasila. Ketua Tahfidziah MMI Irfan S. Awwas mengatakan bahwa manusia yang paling pancasilais adalah mereka yang menerapkan syariat Islam.
Hal itu di sampaikan dalam Tabligh Akbar Opening Mozaik Ramadhan yang diselenggarakan oleh Yayasan Islam Al Ausaht Blora, Kamis (25/05) di Masjid Darusalam Kantor Pertanahan.
Irfan juga siap berdebat secara terbuka dengan pihak manapun bila ada yang tidak sepakat bahwa Syariat Islam sebagai implementasi tepat pancasila itu sendiri.
Pasalnya, Pancasila itu sendiri hasil dari gagasan pokok dari para ulama dan cendekiawan Muslim saat itu, yang di ambil dari nilai-nilai keislaman terlebih pilar Ketauhidan. Maka Ketuhanan Yang Maha Esa itu tidak bisa ditafsirkan dengan keyakinan apapun kecuali Islam. Karena Islam lah satu- satunya agama yang mengajarkan kata Tauhid bahwa Allah itu Esa.
Irfan juga menegaskan, bila ada.yang mengatakan bahwa Syariat Islam itu bertentangan dengan Pancasila dan Pancasila selalu dijadikan alasan untuk menolak Syariat Islam, ketauhilah justru dialah yang tidak paham apa itu Pancasila.
Ustadz yang tinggal di Yogyakarta ini kemudian mengajak umat Islam Blora yang hadir dalam Tabligh Akbar tersebut, untuk selalu berani berkata benar dengan terus menyerukan Syariat Islam sebagai aplikasi Pancasila itu sendiri.
Acara Tabligh Akbar diakhiri dengan takbir para jamaah dengan semangatnya. [pji08/syahid/voa-islam.com]