ACEH SELATAN (voa-islam.com)--Setelah beberapa kali mengagendakan proses pelantikan, akhirnya dalam bulan Ramadhan 1438 H berhasil dilakukan pelantikan Pengurus Daerah Dewan Da’wah Kabupaten Aceh Selatan pada tanggal 22 Ramadhan 1438 H bertepatan dengan 17 Juni 2017 M.
Pelantikan yang bertempat di Mesjid Nurul Falah Kampung Keude Runding Kecamatan Kluet Selatan Aceh Selatan, dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan (staf ahli bidang ekonomi, Cut Sazalisman, S.Stp), Muspika Kec Kluet Selatan dan pengurus wilayah Dewan Dakwah Aceh dilaksanakan setelah Proses shalat tarawih.
Pengurus Daerah Dewan Da’wah Aceh Selatan yang dinahkodai oleh Maryada Sabi, MA dilengkapi dengan sejumlah pengurus harian dan beberapa bidang yang memperkuat gerakan dakwah di Aceh Selatan khususnya dan Aceh umumnya.
Dalam sambutannya, ketua terpilih menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin organisasi Dewan Da’wah dan mengharapkan dukungan dari berbagai pihak untuk memajukan organisasi ini.
Sementara ketua wilayah Dewan Da’wah Aceh, Dr. Hasanuddin Yusuf Adan, MA, dalam sambutannya menyampaikan sejarah pendirian Dewan Da’wah yang didirikan oleh Allahyarham Dr. Mohd Natsir dalam rangka melawan gerakan kristenisasi, sekulerisasi dan penyusupan pemikiran komunis. Sementara di Aceh Dewan Da’wah bergerak dalam proses penyiapan kader dai melalui Akademi Dakwah Indonesia (ADI).
Di bagian akhir sambutannya, Tgk. Hasanuddin, mengharapkan kepada pengurus terpilih agar segera menyusun program kerja guna menjalankan kegiatan-kegiatan da’wah di Aceh Selatan khususnya dan Aceh umumnya.
Perwakilan dari pemerintah Aceh Selatan menyampaikan bahwa proses penegakan syariat Islam di Aceh Selatan tidak dapat dilaksanakan secara sendiri oleh pemerintah melainkan perlu kerjasama dari berbagai elemen termasuk dai yang tergabung dalam Dewan Da’wah. Karena tantangan da’wah semakin berat saat ini, sehingga kami mengharapkan sinergisitas dari Dewan Da’wah dalam rangka menyelesaikan persoalan ummat, demikian ungkap staf ahli bidang ekonomi Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan tersebut.
Di akhir prosesi pelantikan diisi dengan tabligh akbar dalam rangka nuzulul Quran yang disampaikan oleh Ustadz Mursalin Basyah, Lc, pengurus Dewan Da’wah Aceh.
Dalam ceramahnya, ustadz Mursalin, menyampaikan bahwa di antara pesan yang disampaikan al-Quran adalah tentang keutamaan da’wah dalam rangka amar ma’ruf nahi mungkar serta pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah.
"Kalau amr ma’ruf dihentikan, da’wah tidak jalan, maka Allah Swt akan memberikan bencana, laknat bukan hanya kepada pelaku maksiat saja tetapi juga kepada orang saleh/da’i yang apatis dengan kondisi ummat.dan syarat untuk dapat berjalannya da’wah maka mesti ada persatuan di antara ummat Islam, demikian ibrah yang dapat diambil dalam rangka nuzulul Quran," pungkas Ustadz Mursalin. * [Murdani/Syaf/voa-islam.com]