View Full Version
Ahad, 09 Jul 2017

Dukung Pendidikan, PULDAPII: Stop Iklan Rokok di Televisi

SURABAYA (voa-islam.com), Ketua Umum Perkumpulan Lembaga Dakwah dan Pendidikan Islam Indonesia (PULDAPII), Aslam Muhsin Abidin, Lc menegaskan bahwa pendidikan adalah salah satu garapan terdepan yang dilakukan oleh PULDAPII.

"Hal ini merupakan bagian dari usaha kami untuk membantu pemerintah dalam mencerdaskan generasi bangsa," katanya dalam siaran pers Muktamar ke-1 PULDAPII, di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (8/7/2017).

PULDAPII berharap, pemerintah mengeluarkan aturan dan undang-undang yang mendukung suksesnya program pendidikan seperti peraturan larangan iklan rokok di media televisi.

"Adanya usulan akan dicabutnya larangan iklan rokok di televisi, dikhawatirkan oleh para praktisi pendidikan, akan membuat anak-anak dan remaja menjadi perokok," ujar Aslam.

Menurut Aslam, anak-anak dan remaja adalah penerus bangsa. Jangan sampai kesehatan mereka terganggu karena sejak kecil terbiasa mengkonsumsi rokok.

"PULDAPII berharap, iklan rokok tetap dilarang di televisi, demi menyelamatkan generasi muda dan membantu memajukan pendidikan di Indonesia, serta mensukseskan gerakan revolusi mental,"tuturnya.

PULDAPII juga menyoroti serius soal Terorisme. Aslam meminta kepada pemerintah untuk serius menangani terorisme yang masih menimpa negara ini.

"Tentunya, upaya penanganan dilakukan dengan cara yang tepat, adil, dan bijaksana, tanpa ada perlakuan yang zalim kepada pihak tertentu," katanya.

Dalam hal ini, PULDAPII mengaku siap menjadi partner pemerintah dalam menangani masalah terorisme di Indonesia dan mengokohkan arti persatuan dan kesatuan bangsa dalam mewujudkan NKRI yang sesuai dengan nilai-nilai Islam yang menganjurkan kesatuan dan menghindarkan perpecahan serta permusuhan. (Bilal)


latestnews

View Full Version