Farois: Rohis Bukan Bibit Teroris!

SOLO (voa-islam.com)--Pernyataan Menteri Agama agar Rohis diawasi disesalkan Forum Aktivis Rohis Surakarta (Farois). Ketua Farois Fatih Muhammad Iqbal menolak tudingan Rohis sebagai tempat tumbuhnya kader teroris.

"Sejak Rohis awal bukanlah tempat pembinaan kader teroris. Melalui Rohis para pelajar Islam dibina untuk menjadi pribadi muslim yang cinta tanah air," ujar Fatih, Sabtu (15/7/2017)

Lanjutnya, keberadaan Rohis bukan hal baru Indonesia. Jika Rohis sejak awal dibentuk sebagai wadah teroris, tentu ada ribuan teroris yang tersebar di seluruh Indonesia.

"kalau Rohis mencetak bibit teroris sudah berapa banyak teroris yang ada di Indonesia,” imbuhnya.

Fatih menambahkan, pernyataan Menteri Agama rawan menimbulkan kegaduhan ditengah tengah umat. Menurutnya, pemerintah tak perlu repot melakukan pengawasan. Sebab  selama ini semua kegiatan Rohis sudah berada di dalam pengawasan pihak sekolah. 

Semua kegiatan Rohis pun harus dipertanggungjawabkan kepada sekolah melalui laporan yang jelas. Bahkan dalam penyelenggaaan kegiatan pihak sekolah, guru pembina pasti hadir

Pengawasan boleh saja dilakukan untuk menangkal pemikiran yang disebarkan aliran sesat dan menyesatkan. Hal ini tentu akan menghindarkan Rohis dari pengaruh negatif. 

“Saya hanya menyarankan pemerintah harus lebih berhati- hati dalam berbicara dan juga mengawasi media agar tidak ada penyelewengan informasi terutama terkait status Rohis,” tandasnya.

Sementara itu, Menag membantah telah mengeluarkan pernyataan bahwa Rohis perlu diawasi karena mengajarkan radikalisme. “Saya justru ajak para kepala sekolah dan guru untuk beri perhatian besar agar siswa kita tak mendapat ceramah-ceramah yang bertentangan dengan ajaran agama," tulis Menag dalam rilis yang diterima Voa Islam belum lama ini. * [Aan/Syaf/voa-islam.com]