Audiensi ke Dinas Pendidikan, PII Jabar Bahas Angka Partisipasi Pendidikan

JAKARTA (voa-islam.com), Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW-PII) Jawa Barat periode 2017-2019 kembali mendiskusikan persoalan pendidikan bersama Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi pada Selasa, 15 agustus 2017.

Dalam kesempatan itu, PW PII Jabar membahas tentang angka partisipasi pendidikan di Jawa Barat. PII Jabar menilai partisipai pendidikan menunjukkan angka yang positif.

"Kita tentunya sangat mengapresiasi kinerja Disdik Jabar, pasalnya angka partisipasi pendidikan di Jawa Barat setiap tahunnya meningkat" ungkap Ketua Umum PW PII Jabar, Akbar saat membuka diskusi, Selasa (15/8/2017).

Kendati demikian, Akbar mengingatkan bahwa Pekerjaan Rumah (PR) pendidikan di Jawa barat masih banyak yang harus segera di benahi,"Masih ada angka di kisaran 3 juta jiwa generasi penerus bangsa di Jawa Barat yang belum bisa mengenyam bangku pendidikan" cetusnya.

Menanggapi hal tersebut, Ahmad Hadadi menyatakan bahwa persoalan tersebut memang merupakan salah satu fokus yang sedang di perbaiki oleh Dinas Pendidikan, "Tidak boleh ada yang tidak sekolah, semua warga negara harus bisa sekolah" ungkap Ahmad.

Ahmad menjelaskan, masih banyaknya anak putus sekolah di Jawa barat, disebabkan oleh tiga aspek, yaitu aspek ekonomi, geografis, dan sosiologis.
Untuk mengatasi hal tersebut, menurut Ahmad, Diknas Jabar punya program pemerataan pendidikan, tahun ini sedang diupayakan program Sekolah Terbuka. Karena, sambung Ahmad, Sekolah Terbuka bisa menjadi salah satu alternatif solusi untuk permasalahan tersebut.

"Sekolah terbuka ini nantinya merupakan cabang dari sekolah sekolah yang ada di daerah tertentu, yang bisa dilaksanakan di masjid, gedung serba guna dan tempat umum lainya" ujarnya.

Terakhir, Ahmad juga mengungkapkan dukungannya atas program Gerakan Masjid yang digagas PW PII Jawa Barat Periode 2017-2019. Ia berpendapat program PII bisa bersinergi dengan program pemerintah,

"Bagus, saya mendukung gerakan Masjid PII, karena program tersebut bisa disandingkan dengan Sekolah Terbuka yang di gagas Diknas Jabar, tinggal nanti kita singkronkan, Dinas Pendidikan akan berperan dimana, PII berperan dimana"tandasnya. (bilal/voa-islam)