Koordinator Pusat ITJ: Kalau Perlu Reuni 212 Diulang Setiap Tahun

JAKARTA (voa-islam.com) - Peristiwa 212 setahun yang lalu membuktikan setidaknya dua hal. Pertama, bahwa umat Muslim di negeri ini sangat kuat, bukan sekedar banyak.

Demikian disampaikan oleh Koordinator Pusat Indonesia Tanpa JIL (ITJ) Akmal Sjafril kepada voa-islam.com, Jumat (01/12).

"Semua berlomba dalam kebaikan di Aksi Super Damai 212," katanya.

"Bukan hanya hadir, malah ada yang berjalan kaki sampai Jakarta, membagi-bagikan makanan sehingga tak seorang pun lapar dan haus saat itu, bahkan rombongan tuna netra pun tak mau kalah," tambahnya.

Kedua, lanjut Akmal, yang juga aktif dakwah di media sosial, ABI membuktikan bahwa umat ini sangat mampu menyatukan hati.

"Meski telah puluhan tahun dikotak-kotakkan oleh tangan-tangan tak terlihat," ujarnya.

Karena maknanya yang sangat agung itu, menurut Akmal, reuni 212 tidak hanya perlu, bahkan wajib.

"Tidak terbatas pada tahun ini saja, kalau perlu diulang setiap tahunnya. Agar kita selalu ingat bahwa kita kuat, mampu bersatu, dan ketika bersatu, maka kita kuat," pungkasnya. [syahid/voa-islam.com]