Jadikan Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel Bagian dari Konsep Zionis Raya

BANDUNG (voa-islam.com) - Secara singkat bahwa seluruh tanah Palestina, Yerusalem termasuk tanah yang diduduki Zionis itu adalah tanah Palestina. Demikian disampaikan oleh Pimpinan Ponpes Arofah Cianjur H. Abdurrahman Al-Muhammadi

"Setiap pendudukan sejengkal tanah Palestina wajib hukumnya dan harus dibela dengan harta dan nyawa. Membelanya adalah membela agama, siapa yang merebutnya berarti menghancurkan agama," katanya kepada voa-islam.com, Jumat (08/09).

Menurut Abdurrohman, upaya Zionis sebenarnya adalah menguasai seluruh tanah Palestina bahkan Timur Tengah dengan konsep Zionis Raya.

"Mereka (Zionis) usahakan sejengkal demi sejengkal tanah untuk mengokooptasinya, dengan cara diplomasi, pendudukan, membangun tempat tinggal, merebut, dengan tangannya sendiri maupun melalui tangah sekutunya seperti yang dilakukan melalui Trump. Mereka ingin bangsa Palestina dikuasai, diusir bahkan musnah, target selanjutnya kaum muslimin," jelasnya.

"Ini adalah akhir zaman, Allah SWT menyatakan bahwa diwajibkan atas kalian berperang dan itu adalah sesuatu yang kalian benci," lanjut pembina beberapa komunitas Islam di Bandung ini.

Artinya, kata Abdurrohman, orang beriman itu sesungguhnya membenci perang tapi ketika diwajibkan maka bersiaplah untuk menjalankannya.

"Orang beriman tidak mencari perang tapi justru orang kafir lah yang mengundang perang," ujarnya.

"Orang Islam tidak memancing keributan tapi kalau ada yang menjual maka akan diborong. Makanya Allah SWT mewajibkan untuk menjadi mumin yang kuat, senantiasa berlatih dan siap siaga," pungkasnya. [syahid/voa-islam.com]