Jangan Malas Iqra! Klaim Trump atas Yerusalem Miliki Pesan Penting untuk Umat Islam

JAKARTA (voa-islam.com)- Umat Islam diminta jangan malas-malas menuntut ilmu, khususnya ilmu agama sendiri. Umat Islam pun dihimbau untuk tidak berlaku polos saat ada informasi tentang agama Islam dan negara yang sedang konflik seperti Palestina-Israel dan negara lainnya.

“Yahudi bersikeras ingin menguasai tanah Palestina, padahal fakta sejarah membuktikan tanah Palestina milik Muslim. Banyak dari kita meninggalkan sejarah karena dianggap kuno.

Jangan malas menuntut ilmu, karena kita adalah ummat yang berpikir. Banyak ayat Allah menekankan pentingnya berpikir,” saran Irena Handono, mantan biarawati, melalui akun media sosial, Twitter, Kamis (28/12/2017).

Irena juga mengingatkan hal demikian untuk muslim tidak malas belajar sejarah karena Allah sendiri ia katakan agar tidak terjerumus dalam kesalahan. “Padahal Allah menekankan pentingnya mempelajari sejarah agar kita tidak terjerumus pada kesalahan seperti umat di masa lampau.

Akibat malas mengkaji. Ummat jadi lupa peringatan Allah dalam Surah Yusuf ayat 111 untuk mempelajari sejarah. Padahal polemik semacam ini membutuhkan sejarah sebagai pembuktiannya.”

Ibrah atau pelajaran yang terpendam menurut dia adalah, sadar atau tidak, ummat Islam telah perlahan-lahan meninggalkan iqra'. “Malas membaca. Malas menuntut ilmu. Padahal wahyu yang turun pertama adalah: iqra!

Ananda yang disayang Allah, klaim Trump yang menyatakan Yerusalem sebagai ibu kota Israel ternyata menyimpan ibrah yang besar bagi ummat Islam.” (Robi/voa-islam.com)