SOLO (voa-islam.com)--Tokoh Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB-PII), KH. Ahmad Dahlan yakin, bahwa penyerangan terhadap kyai dan aktivis Islam didalangi oleh kader-kader Partai Komunis Indonesia (PKI). Ia melihat pola gerakan yang sama dari sejarah berdarah yang ditorehkan PKI.
“PKI memang begitu, sejak tahun 1926, 1948, 1965 dan sekarang 2018. Tahun ini dimulai dengan penyerangan Kyai Umar Basri di Bandung, untung masih bisa terselamatkan,” ujar dia, Kamis (8/2/2018).
Ia melakini bahwa peristiwa berdarah yang belakangan terjadi bagian dari kebangkitan PKI. Sebab, jika menengok rentetan sejarah, sebelum bangkit PKI selalu menumpahkan darah.
Jika tidak ada reaksi mereka merasa aman untuk berbuat (kudeta). Oleh karena itu umat Islam harus waspada.
"Saya korban di tahun 1948, jadi tau betul. Ingat! dulu ulama-ulama di Jawa Timur ada ribuan yang dibantai,” pungkasnya.* [Aan/Syaf/voa-islam.com]