Perubahan Populasi Khawatirkan Israel

ISTANBUL (voa-islam.com), Sejumlah Tokoh Pemuda Islam dunia dan berbagai organisasi pembebasan Al Quds menghadiri konferensi internasional Al Quds Amanati ke-II di Istanbul, 13-15 April 2018.

Dalam multaqo itu, diselenggarakan pula sejumlah kajian tentang peningkatan populasi warga Israel dan peningkatan geografisnya oleh Wakil ketua komite Al-Quds, Syaikh Samir Said.

Menurutnya, warga negara Israel agamanya beragam ada yang Islam, Kristen dan Yahudi.

"Ternyata warga Israel yang beragama Islam ada yang punya anak kandung hingga 56 anak dari 4 istri. Sampai pemerintah Israel mengajukan protes kepada PBB atas banyaknya anak bukan atas banyak istri," ungkap Syaikh Samir, seperti dilaporkan dilaporkan Ketua Bidang Dakwah Forjim yang meliput jalannya Multaqo, Hendy Irawan, Sabtu (14/4/2018).

Populasi warga Gaza dan Tepi Barat juga demikian, sering banyak kelahiran kembar 2 dan 3 anak. Sehingga, populasi meningkat sampai 5 kali lipat.

Dari Indonesia hadir puluhan tokoh muda Indonesia dalam konferensi ini. Diantaranya : Ketua Parmusi Usahmah Hisyam, Ustadz Bachtiar Nasir, Ustadz Zaitun Rasmin, Ustadz Jeje Zainudin, dan lain-lain. Ustadz Bachtiar adalah salah satu tokoh yang menyampaikan orasi dalam konferensi yang bergengsi ini. (bilal/voa-islam)