BEKASI (voa-islam.com), Lingkungan yang memiliki anak-anak penghafal Al Qur'an, mendapat keberkahan dari langit, demikian disampaikan Lurah Bahagia Zahroin ketika memberi sambutan dalam acara peletakan batu pertama mushola di lingkungan Yayasan Insan Taqwa perumahan Vila Gading Harapan Kelurahan Bahagia, Babelan Ujung Harapan Kabupaten Bekasi Minggu (20/5).
Zahroin mengatakan dirinya termasuk pencinta Al Qur'an, oleh karenanya senang kalau ada pihak pihak yang mau membantu membangun wilayah bahagia, apalagi mengembangkan metode baca Al-Quran.
"Pendidikan Al Qur'an tidak ada matinya, tolong bantu saya membangun wilayah desa bahagia, kita bangun sama sama supaya desa bahagia lebih maju" ujar Lurah yang juga mempunyai pesantren Tahfidz Qur'an di wilayah buni kab Bekasi.
Sementara Ketua Yayasan Insan Taqwa Sobari mengatakan tujuan didirikan musolah di lingkungan Yayasan Insan Taqwa ini dalam rangka pengabdian kepada masyarakat.
Yayasan Insan Taqwa, menurut Sobari sudah membuka pendaftaran penerimaan siswa baru SDIT Insan Taqwa. "Alhamdulilah target tahun ini 2 kelas" ungkap Pria yang pengalaman dalam mengelola lembaga pendidikan.
Sobari mengungkapkan pengelolaan mushola ini nanti akan diserahkan kepada masyarakat, "Kami sudah memiliki perencanaan kedepan untuk sarana Ibadah" ungkap mantan Aktivis Pelajar Islam Indonesia era 80-an.
"Kami ucapkan terimakasih untuk warga griyasari, perumahn VGH RW046, semua proses sudah dijalankan sesuai proses dan perijinan, dari ijin RW, sampai menempati fasos yang prosedurnya kami sewa dengan pihak pemkab" ujarnya.
Yayasan Insan Taqwa, menurut Sobari berorientasi pada bidang pendidikan, sosial, dan dakwah."Kami mempersilahkan kepada lembaga sosial atau ormas yang mau menggunakan fasilitas yayasan untuk kegiatan seperti daurah, training, dan pelatihan" ungkap pria yang pernah bergelut di dunia wartawan.
Sobari mengatakan SDIT Yayasan Insan Taqwa menekankan pada pendidikan al quran, dan ilmu pengetahuan umum."Kami ingin menanamkan akhlaq Al quran kepada peserta anak dididik di sekolah SDIT Yayasan Insan Taqwa ini" kata Sobari.
Sedangkan, Ketua Panitia Pembangunan Mushola
Insan Taqwa, Hanif Setiawan mengatakan pembangunan mushola tujuannya untuk keperluan warga seputar VGH, sarana ibadah ini luasnya sebesar 10 x 10 meter" ungkapnya.
Ketua DKM Al Ikhlas Kristono merasa terbantu dengan kehadiran lembaga pendidikan di wilayah VGH, RW 046 karena akses warga untuk bersekolah lebih dekat.
"Dengan didirikan mushola di lingkungan Yayasan Insan Taqwa, siswa juga bisa praktik langsung beribadah, apalagi ada kebijakan gratis uang pangkal bagi warga sekitar" ujarnya.
Acara peletakan batu pertama pembangunan mushola di lingkungan Yayasan Insan Taqwa dihadiri Lurah Bahagia, Zahroin, Sekretaris lurah, Babinsa, Bansospol, Tokoh Masyarakat, H. Daeng Bukhori Muslim, ketua DKM Al Ikhlas, Kristono serta perwakilan warga griya asri dan perumahan vila gading harapan RW 046. (bil/voa-islam)