FUIB Sulsel Kecam Rencana Penghadangan Neno Warisman

MAKASSAR (voa-islam.com), Forum Ummat Islam Bersatu (FUIB) Sulawesi Selatan menyesalkan ulah oknum tertentu yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Cinta Damai dengan menebar baliho penolakan terhadap rencana kedatangan deklarator nasional #2019GantiPresiden, Neno Warisman.

Ketua FUIB Sulsel, Ustad Mukhtar Daeng Lau, mengatakan sejatinya seorang tuan rumah, harus mampu menerima dengan baik siapapun tamunya yang datang. Bahkan, menjadikan tamu itu sebagai raja, sebagaimana ajaran Islam.

Sehingga, aktivis dakwah Islam itu meminta agar warga Sulawesi Selatan pada umumnya menerima dan menyambut dengan penuh suka cita kedatangan Neno Warisman dan rombongan dalam acara deklarasi #2019GantiPresiden di Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar, pada Ahad (12/8/2018) mendatang.

"Ayo kita menjadi tuan rumah yang baik. Percayalah, Neno Warisman ke Makassar bukan tujuannya untuk memecah belah seperti fitnah keji yang tertulis di baliho itu.  Misinya adalah untuk menyadarkan kepada kita semua tentang betapa pentingnya persatuan dalam menyongsong politik keummatan yang muaranya adalah kebaikan," terang Ustad Mukhtar, yang juga selalu ketua panitia deklarasi, Senin (6/8/2018).

Selain itu, dalam deklarasi #2019GantiPresiden di Makassar, Ustad Mukhtar mengaku telah meminta dukungan dari sejumlah partai politik yang bergabung dalam Koalisi Keummatan, seperti Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN)

"Alhamdulillah, respons mereka sangat bagus dan sebagian besar dari parpol Koalisi Keummatan itu mendukung rencana kami," terangnya.

Dalam pertemuan pekan lalu antara panitia deklarasi dengan jajaran pengurus Partai Bulan Bintang di kantor DPW PBB, Jalan Masjid Raya, Makasaar, Sekretaris PBB Sulsel, Purnama, telah memastikan sejumlah kader dan pengurus bakal bergabung.

Begitu pula Ketua PKS Sulawesi Selatan, Surya Dharma, menyatakan kesiapannya untuk ikut bergabung saat ditemui Ketua Panitia Ustadz Mukhtar Daeng Lau beberapa malam yang lalu. (bil/voa-islam)