Nasib Bank Syariah Pertama di RI

JAKARTA (voa-islam.com)- Wasekjen MUI Pusat, Ustaz Tengku Zulkarnain memosting kabar “duka” bank syariah pertama di Indonesia di salah satu daerah. Di dalam postingannya itu, beliau menggambarkan bagaimana lengangnya dari bank syariah pertama tersebut.

Sebagai nasabah, beliau sepertinya bersedih melihat kenyataan itu. Ia pun menghimbau kepada umat Islam untuk ikut memakmurkan bank yang disebutnya atas prakarsa MUI dan ICMI.

Berikut isi postingannya di IG pribadi miliknya, Ahad (27/1/2019):

Nasib Bank Muamalat

Bank Muamalat adalah sebuah Bank Syariah Pertama di NKRI, yang kelahirannya diprakarsai oleh MUI Pusat di bawah kepemimpinan KH. Hasan Basri, dan ICMI di bawah kepemimpinan Menristek saat itu, yakni Profesor B.J. Habibie. 

Sejak awal bank Muamalat berdiri di Medan sampai saat ini, saat sudah musthauthin di Jakarta, saya adalah nasabah yang setia dengan bank Muamalat ini. Sayang perkembangannya semakin terlihat mengecil. 

Foto di bawah ini saat saya berkunjung ke bank Muamalat Pekanbaru. Sangat memprihatinkan dan sepi pengunjung. 

Saya adalah satu satunya nasabah di situ siang itu. 

Dengan ini saya mengajak kaum muslimin, mari buka rekening di Bank Muamalat. Bantu bank ini untuk menjadi besar. Anggap saja sedekah buat perkembangan perbankan Islam, yang total pangsa pasarnya di NKRI sampai saat ini baru di bawah 5 persen. 

Memprihatinkan. Jika ada 10 juta kaum muslimin buka rekening di bank Muamalat, maka sudah terkumpul uang nasabah sebesar 10 triliun. Pasti sangat membantu. Ringan sama dijinjing berat sama dipikul.

Semoga ke depan Indonesia mendapatkan Presiden yang mau berpihak kepada Perbankan Syariah. Aamiin.

(Robi/voa-islam.com)