Rombong Barokah Diserbu Jamaah

DENPASAR (voa-islam.com)--Siang itu (19/4/2019) sengatan matahari begitu menyengat. Jam dinding di Masjid baitul Makmur yang berlokasi di Jalan Gunung Merbuk No 4 Denpasar, Bali menunjukan pukul 13.05 wita.

Ratusan Jamaah Masjid Baitul Makmur yang usai menunanikan shalat Jumat berbondong-bondong untuk meningggalkan areal masjid sambil bersesakan mengambil alas kaki yang jamaah letakan di rak yang bertingkat.

Di Pintu utama keluar Masjid beberapa jamaah terfokus pada suatu rombong besar berwarna hijau yang disebut Rombong Barokah Gratis. Rombong Barokah Gratis ini tertulis jargon “Siapapun boleh mengambil, Siapapun boleh mengisi”. Rombong Barokah Gratis sejatinya merupakan sumbangan dari salah seorang jamaah Masjid Baitul Makmur bernama Ibu Neni bersama Komunitasnya.

Rombong Barokah Gratis melayani jamaah Masjid Baitul Makmur yang ingin santap siang usai shalat Jumat dan melepas dahaga. Karena sifatnya sukarela dan keihlasan maka menu makanan dan minuman yang tersedia merupakan donasi dari jamaah.

Setiap minggunya Rombong Barokah Gratis bisa terisi 100 hingga 300 nasi sehingga cukup untuk dinikmati jamaah yang ingin santap siang. Bersebelahan dengan sekolah SD Muhammadiyah 3 Denpasar dan SMP Muhammadiyah 2 Denpasar maka bisa ditebak siswa –siswi disekitar areal Masjid baitul Makmurbisa menikmati santap siang sambil menunggu jemputan oran tua mereka.

Proses pembagian nasi bungkus dan air mineral dibantu oleh seksi amil zakat dan Pembinaan Ekonomi Umat Masjid Baitul Makmur Denpasar. Salah seorang amil yang ditemui, Yus Subianto mengatakan bahwa Rombong Barokah Gratis baru berlangsung sebulan dan dengan adanya wadah ini memcau jamaah untuk berbagi dengan meotivasi jamaah untuk terus beramal dengan mengisi rombong barokah setiap jumat.

“Baru berjalan sebulan agenda rombong barokah gratis, melalui wadah ini jamaah bisa beramal dengan mengisi rombong dengan aneka nasi , jajanan ringan, dan air mineral,” ungkap pria yang juga Koordinator Komunitas Nabung Jubah Chapter Denpasar ini.*[Dhani/Syaf/voa-islam.com]