YOGYAKARTA (voa-islam.com)--Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla direncanakan membuka Muktamar ke-6 Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KBPII) di Hotel Grand Keisha Yogyakarta, Sabtu (16/11/2019).
“Insya Allah, Sabtu (16/11), Bapak Jusuf Kalla akan membuka Muktamar KBPII kali ini,” jelas Ketua Panitia Pelaksana, Ahmad SKJ kepada wartawan di Hotel Grand Keisha, Yogyakarta, Jumat (15/11/2019).
Salah satu alasan diundangnya JK untuk membuka muktamar karena mantan Wapres RI yang baru saja menghakhiri masa jabatannya itu merupakan alumni PII.
Rangkaian Muktamar KBPII berlangsung 14-17 November 2019. Dikatakan Ahmad, peserta yang hadir pada muktamar berjumlah 623 orang yang terdiri dari 348 peserta aktif dan 275 peserta peninjau.
“Peserta berasal dari seluruh Indonesia,” ujar Ahmad.
Sementara itu, Ketua Umum KBPII, Nasrullah Larada mengatakan, Muktamar ke-6 KBPII fokus pada dua agenda besar. Pertama, membangun soliditas struktural dan manajemen PII. Kedua, membangun jaringan ekonomi.
“Memberikan motivasi untuk terus menjalankan struktur PII dan manajemen PII dan KB PII secara baik. Karena selama ini KBPII masih dianggap perkumpulan, paguyuban. Dua periode kemarin kita berupaya memperbaiki manajemen itu dan insya Allah bisa berjalan dengan mekanisme dan struktur yang ada,” ungkap Nasrullah.
Nasrullah melanjutkan, ke depan KB PII tak hanya berbicara tentang politik, tapi mulai membangun jaringan ekonomi. “Karena itu menjelang muktamar, diskusi-diskusi yang ada terkait peningkatan konsolidasi ekonomi umat. Dan dua hal ini yang akan kita fokuskan,” kata Nasrullah.
Itu sebabnya, dalam upaya konsolidasi ekonomi umat ini, Muktamar KBPII dirangkai dengan seminar dan diskusi terkait bisnis.
“Adapun rangkaian acara dengan acara diskusi, dialog, dan mentoring bisnis yang dipandu oleh Bapak Sandiaga Uno, Soetrisno Bachir, tim dari Tokopedia juga diskusi tentang literasi keuangan syariah,” tutup Nasrullah.* [Ril/Syaf/voa-islam.com]