JAKARTA (voa-islam.com)--Massa aksi Bela Uighur di depan Kedubes China, Jumat (27/12/2019) dijanjikan diterima Dubes China untuk Indonesia.
Hanya saja, perwakilan massa aksi diterima bukan di Kedubes China. Tidak diketahui, gedung sebelah mana yang dimaksud.
"Perwakilan kita akan diterima Dubes China di gedung sebelah, bukan gedung Kedubes China. Kita terima tidak?" tanya Ustaz Slamet Ma'arif, Ketua Persaudaraan Alumni 212 kepada massa aksi.
"Tidak. Jangan terima," teriak massa aksi.
Ustaz Slamet mengatakan, semestinya Dubes China menjadi tuan rumah yang baik. Ia mengatakan, tidak sopan jika Dubes China menerima perwakilan massa aksi bukan di gedung Kedubes China.
"Jadinya tuan rumah yang baik. Kami sudah beri surat pemberitahuan. Kami tidak akan bubar sebelum Dubes China teriml kami di Kedubes China," tegas Ustaz Slamet.* [Syaf/voa-islam.com]