DEPOK (voa-islam.com)--Di hadapan sekira 524 warga Depok, pakar kristologi Ustazah Irena Handono mengungkap misi musuh Islam terhadap kaum muslimin.
“Misi utama kita bukan menghancurkan kaum Muslim. Sebagai seorang Kristen tujuan kalian adalah mempersiapkan generasi baru yang jauh dari Islam, generasi yang sesuai dengan kehendak kaum penjajah, generasi malas yang hanya mengejar kepuasan hawa nafsu,” ungkap Irena mengutipSamuel Zweimer (1867-1952), seorang misionaris Amerika, Sabtu(18/1/2020) di Gedung MUI Depok, Depok, Jawa Barat.
Menurut Irena, setidaknya ada dua skenario yang dilakukan untuk menjauhkan generasi dari Islam.Pertama,perang asimetris atau perang tanpa militer dengan istilah 7F.Yaknifinance (kuasai keuangan), food(lemahkan ketahanan pangan),film (kuasai aset informasi), fashion(membangun tren mode),faith (hancurkan keyakinannya) dan friction (ciptakan konflik ideologi).
Kedua, perang simetris atau pengerahan militer. Pengerahan militer dengan hidupkan separatisme dan lakukan invasi/agresi dengan tahapan sebagai berikut: Terpurukkan ekonomi nasionalnya, pertentangkan elite politiknya, suburkan konflik horizontalnya, pecah belah militernya, datangkan pasukan perdamaian, buat serbuan paradigmatik, buat sel-sel perlawanan, tetapkan status legal interventiondan lakukan invasi militer.
Dalam tabligh akbar yang bertema Syariah Kaffah Pembawa Rahmat Penebar Hidayah tersebut, hadir pula dua pembicara lainnya yakni dokter bedah plastik Afriyanti Sandhi dan mubalighah Depok Ustazah Mumum Munawaroh.[] Siti Aisyah