View Full Version
Kamis, 20 Feb 2020

Arus Liberalisme di Kalangan Intelektual

DEPOK (voa-islam.com)--Di hadapan sekitar 35 tokoh muslimah se-Kota Depok, Alumnus UI, dr. Prastuti Waraharini mengungkap arus liberalisme di kalangan intelektual.

“Arus liberalisme menjadikan Indonesia negara yang besar tapi kita rapuh. Intektualnya rapuh, ekonomi juga rapuh sehingga anak-anak muda dikasih dana yang cukup akan ikut dengan pemikiran Barat. Awalnya kan proyek. Dari proyek menjadi sebuah pemikiran. Dari pemikiran menjadi teologi,” ungkapnya mengutip DR. Hamid Fahmi Zarkasyi M.Phil, Direktur INSISTS (Institute for the Study of Islamic Thought and Civilization), Sabtu (15/2/2020) di Rumah Melati, Jalan Melati Raya Nomor 127  Depok, Jawa Barat.

Menurut Prastuti, itu semua merupakan skenario global RAND Corporation untuk memecah belah kaum Muslimin. Berbagai tipe ‘akrobat intelektual’ yang dibungkus dengan term ‘akademik’ dan hadir dalam berbagai wacana pemikiran, membuat sebagian Muslim merasa inferior dengan agama Islam yang dianutnya.

“Tidak sedikit intelektual muslim yang akhirnya mengalami suatu dilema ketika dihadapkan dengan berbagai pemikiran dan bagaimana posisinya sebagai Muslim, khawatir mendapatkan stigma berpikir sempit (tidak ilmiah),” tegasnya.

Ia pun menegaskan kaum muslim wajib menyadari, bahwa intelektual muslim tengah menjadi sasaran sekularisasi Barat yang mengemban ideologi kapitalis. Hal ini karena mereka ingin menghapus semua pemahaman muslim dan kepatuhan umat pada Rasulullah.

“Melalui antek Barat dari kalangan Intelektual Muslim yang sudah terbaratkan mereka menginfiltrasi kaum Muslim dengan pemahaman liberal ala Barat. Barat merancang strategi dan menyusun program untuk merebut hati dan pikiran mereka agar setia pada ide-ide sekular, nilai liberal, cara hidup Barat dan sistemnya. Agenda utama penjajah ini bermaksud mengubah posisi dan merusak fungsi utama seorang intelektual Muslim,” tandasnya.

Dalam acara Diskusi Terbatas Tokoh yang bertema Liberalisme, Membajak Intelektual Legalkan Penyimpangan Seksual tersebut, hadir pula dr. Ferryal Basbeth, Sp. F., ahli forensik, alumnus UI.* [Aisyah/Syaf/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version