BANDA ACEH (voa-islam.com)--Taman Pendidikan Al Qur'an (TPA) Hamilal Qur'an menggelar aneka lomba islami dalam Festival Anak Shalih di TPA tersebut, Jln. Taman Siswa, Lr. Kek Teungoh No. 35 Lampaseh Kota, Kec. Kutaraja-Banda Aceh. Kegiatan dalam rangka memperingati maulid nabi besar Muhammad SAW itu berlangsung selama enam hari, mulai 17-22 November 2020 dan diikuti oleh 22 peserta.
Ketua Panitia Pelaksana, Yuyun Safarida, S.Pd.I, Rabu (18/11/2020) mengatakan sejumlah cabang islami diperlombakan dalam Festival Anak Shalih tersebut. Diantaranya adalah lomba hafalan doa harian, hafalan surat pendek, cerdas cermat sirah nabawiyah, peragaan shalat, azan dan iqamat.
“Selain itu juga diperlombakan rangking 1, menyusun puzzle, mewarnai dan menggambar. Dan semua santri di TPA Hamilal Quran mengikuti lomba islami tersebut,” kata Yuyun.
Yuyun menambahkan kegiatan tersebut merupakan yang perdana dilaksanakan di TPA itu. Dimana tujuannya sebagai bentuk evaluasi terhadap para santri secara umum dan khususnya kepada ustaz-ustazah. Dan sebagai upaya agar santri semakin giat dan senang dalam mengikuti proses pembelajaran di TPA.
“Selain itu juga untuk memotivasi anak-anak untuk terus belajar. Dan utamanya adalah menjadi pendorong terciptanya generasi muda yang aktif, kreatif, mandiri dan berilmu,” kata Yuyun.
Direktur TPA Hamilal Qur'an, Ustaz Nizan Zaujin Bahij, S.Pd.I menjelaskan melalui kegiatan Festival Anak Shalih Hamilal Qur'an itu diharapkan para santri dapat meningkatkan wawasan keilmuannya dan menambah semangat dalam belajar.
Selain itu untuk melatih para santri agar berani tampil di depan umum. Dan juga sebagai batu loncatan untuk mengikuti ajang perlombaan lainnya yang lebih tinggi.
“Alhamdulillah, para peserta sangat senang dan antusias dalam mengikuti perlombaan tersebut. Dan untuk memotivasi para peserta, panitia menyediakan sejumlah hadiah menarik kepada para pemenang. Dan pembagian hadiah tersebut akan dilaksanakan pada hari terakhir sekaligus mendengarkan tausyiah maulid bersama Ustaz Wahyu Rezeki” kata Ustaz Nizan.
Sementara itu salah seorang wali santri, Liza Zulaini menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan Festival Anak Shalih tersebut.
Ia berharap festival tersebut bisa menjadi kegiatan tahunan di TPA itu. Dan juga kegiatan-kegiatan serupa dapat pula dilaksanakan pada momen-momen lainnya agar para santri terbiasa mengikutinya dan semakin bertambah pengalaman mareka.
"kami sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan seperti itu. Dan akan menjadi barometer bagi orang tua untuk mengukur tingkat kecerdasan anaknya selama belajar di TPA. Tentunya sangat diperlukan kerjasama yang baik antara orang tua santri dengan para ustaz,” pungkas Liza.* [Murdani/Syaf/voa-islam.com]