JAKARTA (voa-islam.com)--Sekitar 80 peserta dan panitia Musyarawah Nasional (MUNAS) X MUI 2020 offline (luring) melakukan tes swab PCR Senin (23/11) pagi ini di Gedung MUI Pusat, Menteng, Jakarta.
Tes yang dimulai sejak pukul 07.00 pagi dan selesai pukul 09.30 itu diikuti jajaran pimpinan harian MUI Pusat dan panitia Munas.
Tes hanya dilakukan dalam waktu singkat untuk menjaga kondisi sampel yang diambil. Hasil swab PCR akan keluar nanti malam pukul 22.00. Petugas test berasal dari tim Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Sekjen MUI Buya Anwar Abbas, mengatakan tes swab PCR ini dilaksanakan sebagai bagian dari penerapan protokol kesehatan sehingga Munas MUI nanti tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Protokol ini sesuai dengan masukan beberapa pihak berkompeten seperti dokter, ahli mikrobiologi, maupun pihak BNPB yang diundang MUI untuk memberi masukan sebelumnya.
Sekjen berharap, swab PCR ini bisa menjadi percontohan untuk ormas Islam lain yang ingin melksanakan acara penting di masa Covid-19 ini.
Ketua Panitia Munas X MUI 2020, Buya Basri Bermanda, menyampaikan dilakukannya swab ini juga tidak lepas karena kehadiran Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin. Protokol wapres sendiri mengharuskan adanya tes swab PCR.
Kiai Ma’ruf akan hadir langsung di arena Munas karena posisinya sebagai Ketua Umum MUI. Selaku Ketum MUI, Kiai Ma’ruf akan menyampaikan laporan pertanggung jawaban dan menjadi tim formatur.
“Berhubungan dengan Presiden dan Wakil Presiden, kalau secara fisik beliau hadir, harus di swab. Kita kan Ketua Umum Harus hadir. Ketua Umum sekarang kan Kiai Ma’ruf Amin, kebetulan beliau wakil presiden, jadi protokolnya harus di swab, saya ketemu beliau pun harus di swab, ini protokol kesehatan,” ujarnya Senin (23/11) di Gedung MUI Pusat pasca menjalani tes swab PCR. “Kalau ada yang positif, nanti akan diisolasi dulu, kalau positif terpaksa dia tidak bisa ikut munas,” imbuhnya.
Selain berlokasi di MUI Pusat, hari ini, peserta Munas MUI 2020 dari berbagai daerah juga melaksanakan swab di daerah masing-masing. Sebanyak lima orang dari MUI Provinsi akan melakukan swab. Ini bertujuan agar nantinya ada pengganti jika dikhawatirkan ada yang positif dari MUI Provinsi.
Pada selasa (24/11), sebelum memasuki tempat berlangsungnya Munas luring di Hotel Sultan, peserta Munas juga akan menjalani tes terakhir yaitu swab antigen. Tes secara berlapis ini tidak lepas dari keseriusan MUI menjalankan protokol kesehatan di masa Covid-19. Munas X MUI dilaksanakan secara luring dan daring. Untuk luring, akan hadir sekitar 130 peserta termasuk panitia di Hotel Sultan, Jakarta.* [Ril/voa-islam.com]