JAKARTA (voa-islam.com)--Sebulan setelah selesainya Musyawarah Nasional II, Forum Jurnalis Muslim (Forjim) menggelar pengukuhan pengurus periode 2021-2024 yang dilanjutkan dengan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III.
Rangkaian acara itu dilaksanakan di Gedung Dewan Da'wah, Jl Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Ahad, 28 Maret 2021.
Ketua Umum Forjim Dudy Sya'bani Takdir sebagai formatur tunggal yang ditetapkan dalam Munas II mengatakan, susunan pengurus pada periode 2021-2024 ini lebih ramping dari pada sebelumnya. Pengurus hanya berjumlah 19 orang, terdiri dari Badan Pengurus Harian (BPH) dan empat bidang.
"Dari sembilan belas orang, alhamdulillah empat belas orang hadir dalam pengukuhan. Sisanya izin karena udzur syar'i, ada yang sakit, ada pula yang sedang isolasi mandiri," kata Dudy usai penutupan Mukernas, Ahad sore (28/03/2021).
Sesuai tema Mukernas, "Meluaskan Kolaborasi untuk Kebangkitan Jurnalisme Islami," fokus pengurus periode 2021-2024 pada tahun pertama adalah berupaya untuk menjaga dan meningkatkan kesejahteraan jurnalis Muslim di tengah pandemi Covid-19.
Forjim, kata Dudy, akan melakukan upaya-upaya untuk mendorong lembaga-lembaga ekonomi umat agar bersinergi dan berkolaborasi untuk menjaga kestabilan ekonomi jurnalis Muslim.
"Kita ingin agar para jurnalis ini tetap independen dalam bekerja, namun kesejahteraan mereka tetap terjamin," kata pendiri media Islam online, Ahad.co.id itu.
Forjim, kata Dudy, tidak ingin kesulitan yang dialami para jurnalis Muslim di era pandemi ini membuat semakin berkurangnya kader-kader Muslim dari dunia jurnalistik.
"Menyedihkan, ketika awal pandemi tahun lalu, kader-kader kita banyak yang pamitan karena kena PHK," kata dia.
Secara khusus, atas perhelatan Mukernas III, Dudy menyampaikan terima kasih kepada Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia (DDII) dan Laznas Dewan Da'wah yang telah memfasilitasi penyelenggaraan Mukernas III Forjim.
"Terima kasih kepada Ketua Umum Dewan Da'wah Ustaz Adian Husaini yang sekaligus membuka Mukernas, Sekretaris Eksekutif Dewan Da'wah Ustaz Ade Salamun dan juga Laznas Dewan Da'wah yang memfasilitasi kami," kata dia.* [Ril/voa-islam.com]