JAKARTA (voa-islam.com)--Mantan Wakil Sekjen MUI Bidang Dakwah dan Budaya KH. Tengku Zulkarnain wafat Senin (10/05) petang ini di RS Tabrani, Pekanbaru. Beliau wafat ketika menjalani perawatan karena Covid-19.
Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan menyampaikan, sosok Tengku Zul merupakan pribadi yang tegas dan lugas dalam menjalankan dakwah.
“MUI turut berdukacita atas wafatnya beliau yang disebabkan Covid-19. Semoga beliau syahid dan ditempatkan di surga jannah dan keluarga diberikan kesabaran, ” ujarnya, Senin (10/05) malam.
“Beliau orang baik, tegas dan lugas dalam menjalankan misi dakwah amar ma’ruf nahi munkar, ” imbuhnya.
Sosok Tengku Zulkarnain selama ini memang dikenal lugas dalam menyampaikan pendapat. Semasa menjadi wakil sekjen MUI, beliau cukup aktif menyelipkan kritik dan masukan untuk MUI.
Di tengah kesibukannya berdakwah keliling Indonesia, Tengku berusaha menyempatkan hadir dalam Rapat Pimpinan Harian MUI di Gedung MUI Pusat setiap selasa. Saat di rapat, beliau kerap melontarkan kritik dan masukan untuk program, sikap, maupun kerja MUI.
Kehadiran Tengku dalam rapat pimpinan harian, kerap menghadirkan suasana yang hidup sehingga rapat tidak berlangsung monoton.
Tak jarang, dalam beberapa kesempatan, Tengku harus beradu pendapat ketika rapat. Namun usai rapat, beliau akan bercanda dan saling bersalaman seperti tak ada masalah apapun.
Di media sosial khususnya twitter, Tengku mungkin tokoh agama yang paling banyak dicaci maki, mulai level ringan sampai berat. Namun Tengku sama sekali tak pernah melaporkan orang yang mencacinya ke kepolisian lewat UU ITE. Tengku bahkan kerap membalas caci makian itu dengan candaan.* [Ril/voa-islam.com]