Ponpes Ibadurrahman Mojokerto Gelar Dauroh Tahsin Tilawah Al Quran Bersama Ustadz Annuri

MOJOKERTO (voa-islam.com)--Praktisi tahsin tilawah Al Quran, Ustadz Dr. H. Ahmad Annuri, MA hadir sebagai pembicara pada Dauroh Qur'aniyyah yang diselenggarakan Mahad Tahfizhul Quran Ibadurrahman Mojokerto, Jawa Timur.

Agenda Kegiatan Dauroh Qur'an bertajuk "Panduan Tahsin Tilawah Al Quran ini pada Sabtu (2/10) di ruang Mushalla Putra Mahad Aly Ibadurrahman dengan 35 peserta baik santri maupun asatidzah.

Sebagai pembuka kegiatan, Ustadz Irfan Mubarok menyampaikan bahwa dauroh ini merupakan kali pertama yang langsung menghadirkan pakar, sekaligus penulis buku "Panduan Tahsin Tilawah Al Quran dan Ilmu Tajwid" Al Ustadz Dr. H. Ahmad Annuri, menyambutnya dengan penuh sukacita dan kebahagiaan.

"Alhamdulillah, kami sampaikan Ahlan wa Sahlan bihudhurikum ustadz Annuri di Mahad Ibadurrahman Litahfizhil Qur'an, semoga kami mendapat ilmu berharga terkait panduan tahsin dan tilawah ini," sapa Ustadz Irfan, pengelola Mahad kepada Ustadz Ahmad Annuri, MA pada acara sambutan.

Harapan dari kegiatan ini, lanjut ustadz Irfan, agar para santri, ustadz dan ustadzah dapat mengambil istifadah (faidah) keilmuan dari beliau yang telah lama menekuni dunia Al Quran, dan berguru langsung kepada para Masyayikh.

Kepada peserta yang hadir, Ustadz Annuri menekankan agar sama sama dengan Al Quran ini kita memiliki istimroriah (kontinuitas) terutama saat Tilawah Al Quran, karena tidak semua orang diberi Rezeki untuk tilawah (membaca Al Quran)

"Warzuqnaa Tilawatahu Anaa Allaili wa athrafaan nahaar, (Ya Allah berilah kami rezeki untuk senantiasa membaca Al Quran, baik di malam hari maupun sepanjang siang), karena tidak semua orang diberi rezeki membaca Al Quran,"ungkap ustadz Annuri dihadapan peserta.

Beliau menuturkan, bahwa Dauroh Quran panduan tahsin tilawah ini tidak cukup 2-3 jam, bahkan butuh satu hari penuh atau lebih, ini saya sampaikan dasarnya saja, supaya memahami langkah dalam tilawah dan tahsin Al Quran.

Acara berlangsung dari pukul 09.30 sampai 11.45 ini berjalan lancar, khusyu dan khidmat. Di akhir sesi pemaparan, Ustadz Annuri menekankan agar dalam membersamai Al Quran ini kita menjadi orang yang Allah angkat derajatnya sebagaimana sabda Nabi shallallahu alaihi wa sallam.

إِنَّ اللَّهَ يَرْفَعُ بِهَذَا الْكِتَابِ أَقْوَامًا وَيَضَعُ بِهِ آخَرِينَ

“Sesungguhnya Allah mengangkat derajat seseorang dengan kitab ini (Al Qur’an) dan merendahkan yang lain dengan kitab ini.” (HR. Muslim no. 817, dari ‘Umar bin Al Khattab).*[Ril/voa-islam.com]