JAKARTA (voa-islam.com)--DKM Masjid An Nahl Tamansari Hive Jakarta bekerjasama dengan Laznas Dewan Da'wah menggelar Hijrah Hapus Tato, Jumat (25/3/2022).
Sekretaris DKM Masjid An Nahl Ustaz Ibrahim mengatakan kegiatan ini untuk memfasilitasi kaum muslim yang ingin hijrah menghapus tato. "Kami ingin membantu kaum muslimin untuk hijrah dan taat kepada Allah melalui hapus tato," kata Ustaz Ibrahim.
Menurut Ustaz Ibrahim, kegiatan ini mendapat respon positif dari para jamaah. Untuk kegiatan perdana Hijrah Hapus Tato di Masjid An Nahl diikuti sembilan peserta dari Jakarta dan sekitarnya.
"Insyaallah setelah Ramadhan, kami akan kembali mengadakan kegiatan serupa di Masjid An Nahl," ujar dia.
Seorang peserta hapus tato Riyan Ade Oktariyan (30) mengatakan program hapus tato ini sangat membantu bagi mereka yang ingin hijrah. "Ini saya kedua kalinya mengikuti hapus tato. Karena tidak bisa sekaligus menghapus tato. Program ini sangat membantu, teman-teman kita, sahabat-sahabat kita yang ingin hijrah ke Islam yang lebih baik lagi," kata Riyan.
Riyan mengaku memiliki tato di sejumlah titik tubuh yang dibuat lima tahun lalu. Kemudian, jalan hidup Riyan berubah setelah menikahi gadis berhijab pujaan hatinya.
Riyan bertekad untuk hijrah menghapus tato. Tak hanya itu, Riyan juga menutup studio tato yang ia miliki di kawasan Depok, Jawa Barat.
Sementara itu Husain Izzuddin Al-Mufqi, terapis Dewan Da'wah mengatakan hapus tato ini adalah program rutin yang digelar Laznas Dewan Da'wah. Hingga Maret 2022, telah diselenggarakan sebanyak lima kali kegiatan hapus tato di sejumlah masjid. Laznas Dewan Da'wah membuka kerjasama bagi masjid-masjid yang ingin menggelar kegiatan hapus tato.
"Kami ingin menjembatani bagi mereka yang ingin hijrah dan menjadikan masjid sebagai pusat hijrah. Seperti kita ketahui, tato merupakan hal yang dimurkai Allah," kata Husain.*[Red/voa-islam.com]