CIANJUR, JAWA BARAT (voa-islam.com) - Yayasan Uluran Tangan Indonesia bekerjasama dengan Persatuan Dokter Umum Indonesia (PDUI) komisariat Bekasi dan Yayasan Infak Dakwah Center (IDC) hari Jum'at (25/11/2022) mengadakan bakti sosial berupa pengobatan massal dan pembagian paket sembako serta pakaian layak pakai untuk para penyintas gempa Cianjur Jawa Barat.
Pengobatan massal yang dipusatkan di Masjid Jami Al-Hikmah desa Caringin kelurahan Mekarsari kecamatan Cianjur ini ditujukan untuk para korban terdampak gempa dari wilayah sekitaran.
Ditemui di lokasi, Rahmat Hidayat, salah satu tokoh masyarakat di kampung Caringin mengatakan dirinya dan juga masyarakat sangat merasa terbantu dengan adanya pengobatan massal dan pembagian sembako tersebut.
"Sebelumnya memang sudah ada kegiatan pengobatan massal, tapi tidak maksimal, karena banyak yang belum tersentuh (orang-orang) dari bagian-bagian belakang, dengan adanya pengobatan massal ini kita masyarakat merasa sangat terbantu."
Pengobatan massal yang berlangsung sejak pukul 07:00-10:00 WIB tersebut diikuti oleh puluhan warga mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia baik laki-laki maupun perempuan dengan berbagai keluhan penyakit, termasuk korban luka akibat gempa.
"Alhamdulillah kami telah melaksanakan pembagian sembako dan pengobatan massal untuk 60-70 pasien mulai dari balita hingga lansia dengan berbagai macam keluhan penyakit, seperti tekanan darah tinggi, diare dan juga luka akibat tertimpa bangunan, kata Sr. Rudolf Nur, dari PDUI komisariat Bekasi.
Tak lupa Dr. Rudolf juga mengucapkan rasa terima kasihnya untuk para muhsinin yamg telah berpartisipasi mensukseskan kegiatan tersebut.
Selain pengobatan massal, Yayasan Uluran Tangan Indonesia, PDUI Komisariat Bekasi dan IDC juga membagikan paket sembako di posko-posko pengungsian yang tersebar di beberapa tempat.
Sembako yang terdiri dari minyak goreng, telur, mie instan, biskuit, teh, kopi serta gula ini dibagikan kepada mereka yang sangat membutuhkan di lokasi bencana.
Ada juga pakaian layak pakai, peralatan mandi serta popok bayi dan kain kafan dan alat memandikan jenazah.
Koordinator relawan Yayasan Uluran Tangan, Irman, mengatakan kegiatan pengobatan massal serta pembagian sembako akan berlangsung beberapa waktu ke depan di tempat yang belum tersentuh oleh bantuan.
"Rencananya setelah selesai di kampung Caringin, tim relawan akan bergerak ke tempat-tempat terdampak lain baik yang belum yersentu untuk pengobatan massal maupun pembagian sembako dan pakaian layak pakai." ( voa)