JAKARTA (voa-islam.com) - Badan Amil Zakat nasional meluncurkan program Beasiswa Riset Baznas 2024 untuk Kategori Umum dan Manajemen Zakat dan Wakaf (Mazawa).
Program beasiswa ini memberikan bantuan dana riset tugas akhir untuk membantu mahasiswa dalam menyelesaikan perkuliahan, bagi mahasiswa di pendidikan tinggi S1, S2, S3. Tahun ini Baznas juga membuka kuota kategori di luar mahasiswa seperti Tim/Kelompok/Instansi/Lembaga Riset.
Acara Seminar Nasional dan Peluncuran Beasiswa Riset Baznas 2024 diselenggarakan di Gedung Baznas RI, Jakarta, Selasa (27/8/2024). Dalam pelaksanaannya, Baznas akan bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Ketua Baznas RI Prof Noor Achmad mengatakan, sebanyak 150 beasiswa akan diberikan, dengan masing-masing untuk 50 mahasiswa S1, 55 mahasiswa S2, dan 55 mahasiswa S3, serta kelompok riset 5 tim.
“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya membantu para mustahik saat ini, tetapi juga memberikan mereka kemampuan untuk membantu orang lain di masa depan,” kata Noor dalam keterangannya.
Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan menambahkan, program beasiswa riset ini adalah bagian penting dari komitmen BAZNAS untuk berinvestasi pada masa depan Indonesia.
“Ini adalah bentuk komitmen bagaimana zakat dapat menjadi bagian dari solusi kebangsaan dan meletakkan fondasi peradaban," kata Saidah.
Adapun total bantuan yang telah Baznas RI salurkan untuk Beasiswa dan Bantuan Riset kepada masyarakat sejak tahun 2018 senilai Rp10 miliar.
Sementara Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan, dengan dukungan dari Baznas, talenta-talenta muda Indonesia dapat didorong untuk mencapai prestasi lebih tinggi dalam riset dan inovasi.
“Kami siap mendukung dan memfasilitasi masyarakat, terutama dalam bidang riset, sehingga semua pihak bisa maju bersama,” kata Laksana. (RMO)