Baznas Luncurkan Beasiswa Cendekia ke Rusia 2025, Dukung Generasi Emas Indonesia

JAKARTA (voa-islam.com) – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI resmi meluncurkan Program Beasiswa Cendekia Baznas (BCB) Rusia 2025. Program ini dirancang untuk membuka jalan pendidikan tinggi bagi mahasiswa Indonesia di luar negeri, sekaligus sejalan dengan visi Astacita Presiden menuju Indonesia Emas 2045.

Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menegaskan bahwa pemberian beasiswa tersebut merupakan bagian dari upaya Baznas untuk mengangkat kualitas sumber daya manusia Indonesia.

"Apa yang kita lakukan adalah dalam rangka untuk meningkatkan kualitas masyarakat kita Indonesia yang bertujuan untuk memajukan umat ke depan. Jadi jelas bahwa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas, bagi umat," kata Ketua Baznas RI Noor Achmad melalui keterangan di Jakarta, Rabu (24/9/2025) sebagaimana dikutip laman berita Antara.

Noor menambahkan, Baznas berkomitmen agar beasiswa ini tetap berlanjut di tahun-tahun mendatang. Ia menilai para mahasiswa Indonesia di Rusia memiliki potensi luar biasa yang layak mendapat dukungan berkelanjutan.

"Beasiswa ini tidak akan berhenti di sini, tetapi akan terus, kita akan menggali lebih banyak lagi, karena ternyata anak-anak kita di Rusia ini hebat-hebat semua," katanya.

Lebih jauh, Noor berharap penerima maupun alumni BCB Rusia dapat membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Rusia. Menurutnya, langkah tersebut bisa menjadi jembatan keberlanjutan untuk mendukung generasi penerima beasiswa berikutnya.

Sementara itu, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Moskow, Khoirul Rosyadi, menjelaskan bahwa saat ini terdapat sekitar 500–700 mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di Rusia di berbagai disiplin ilmu. Tahun ini saja, ada sekitar 299 mahasiswa baru yang berangkat untuk melanjutkan studi.

Menurut Khoirul, mayoritas mahasiswa memperoleh beasiswa dari Pusat Kebudayaan Rusia (PKR) yang mencakup biaya kuliah dan tunjangan bulanan. Namun, dukungan tersebut belum cukup untuk menutup kebutuhan hidup sehari-hari mahasiswa.

“Kehadiran Beasiswa Baznas sejak tahun lalu, dan kini masuk tahun kedua,saya kira menjadi harapan yang sangat membantu bagi mahasiswa-mahasiswa kita yang berada di Rusia. Beasiswa ini betul-betul memberikan optimisme bagi mahasiswa kita di Rusia untuk lebih fokus meningkatkan studinya," ungkap Khoirul.

Beasiswa Baznas Rusia 2025 terbuka untuk seluruh mahasiswa Indonesia, dengan prioritas bagi alumni pondok pesantren yang melanjutkan studi di bidang Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM). Program ini diberikan maksimal selama dua tahun dengan fasilitas berupa uang saku Rp1.000.000 per bulan, seragam, pembinaan bulanan, serta dukungan untuk kompetisi dan konferensi internasional.

Informasi lebih lanjut terkait program ini dapat diakses melalui laman resmi bazn.as/JuknisBCBRusia2025. (ANT/Ab)